Ambon, 8/12 (Antara Maluku) - Harga beberapa jenis barang kebutuhan pokok masyarakat yang ditawarkan para pedagang di pasar tradisional Kota Ambon pada akhir pekan pertama Desember 2017 masih tetap stabil.

Antara yang memantau di lokasi pasar Mardika dan pasar Batumerah, Jumat, melaporkan, para pedagang masih tetap mempertahankan harga jual kepada para pembeli.

Harga beras premium merek Bulir Mas maupun Tawon masih tetap bertahan Rp13.000/ Kg, beras Bulog bervariasi Rp10.000 - Rp12.000/ Kg, beras Dua Udang dan WTJ Phinisi Rp12.000/ Kg dan beras pulut Rp20.000/Kg.

Sedangkan, beberapa jenis beras tanpa merek yang ditawarkan para pedagang dengan harga bervariasi Rp11.000 hingga Rp12.000/Kg.

"Harga beras memang berbeda-beda sesuai dengan merek," kata pedagang berbagai macam kebutuhan pokok di pasar Mardika, Rustam.

Harga kebutuhan lain yakni gula pasir kristal putih Rp13.000/ Kg, minyak goreng kemasan Rp16.000/ liter, terigu protein tinggi Rp12.000/ Kg, dan terigu protein sedang Rp10.000/Kgg.

Sedangkan susu kental manis Bendera 390 gr Rp11.000/ kaleng, susu bubuk Dancow 400 gram Rp43.000/ kotak dan susu bubuk Indomilk 400 gram Rp42.000 /kemasan.

Daging ayam broiler beku yang selama ini dipasok dari Surabaya dijual dengan harga Rp32.000/Kg, daging ayam kampung jenis pejantan bervariasi Rp75.000 hingga Rp85.000/ ekor, tergantung ukuran dan daging sapi segar Rp100.000/ Kg.

Harga telur ayam ras masih tetap dijual dengan harga bervariasi yakni Rp1.600 hingga Rp1.700 /butir tergantung ukuran, sedangkan harga telur ayam kampung Rp3.000/ butir.

Ikan segar jenis cakalang masih tetap mahal. Para pedagang masih mematok harga ikan cakalang segar bervariasi Rp80.000 hingga Rp100.000/ekor tergantung ukuran ikan.

Begitu juga ikan sembung jenis momar dan kawalinya Rp20.000/tumpuk (enam ekor), cumi Rp10.000/tumpuk (15 ekor), ikan bubara Rp50.000 hingga Rp60.000/ekor tergantung ukuran serta ikan karang lainnya Rp40.000 hingga Rp50.000/tumpuk (6-7 ekor).

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017