Ambon, 1/4 (Antaranews Maluku) - Asisten Teritorial Kasdam XVI/Pattimura Kolonel Inf. Ali Aminudin memimpin upacara pemberangkatan Satuan Penugasan (Satgas) Operasi Teritorial TNI Kodam XVI/Pattimura Kalwedo Tahun Anggaran 2018, bertempat di Makorem 151/Binaiya, Jl. Ahmad Yani, Kelurahan Batu Gajah, Ambon, Maluku.

Kegiatan Operasi Teritorial Kalwedo Kodam XVI/Pattimura ini merupakan Operasi Teritorial TNI yang dilaksanakan selama 70 hari, 3 April s.d. 11 Juni 2018 di Provinsi Maluku.

Tugas yang diemban adalah memperkokoh persatuan dan kesatuan, menjaga stabilitas wilayah perbatasan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.

Tema yang diusung "Melalui Operasi Teritorial, kita perkokoh persatuan dan kesatuan guna menjaga stabilitas nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam rangka pemberdayaan wilayah pertahanan."

Sebanyak 113 anggota Satgas Opster Kaldewo berangkat menggunakan Kapal Sabuk Nusantara, 56 anggota lainnya telah berangkat lebih dahulu sebagai tim aju.

Sasaran Satgas Opster Kalwedo meliputi kegiatan fisik dan non fisik.

Sasaran fisik akan dilaksanakan di beberapa wilayah di Kabupaten Maluku Barat Daya, di antaranya Kecamatan Kisar Utara meliputi pembangunan Jalan Rabat sepanjang 500 meter dan lebar 2,5 meter di Desa Lebelau, pembangunan kantor Desa, pembangunan WC 20 buah dan pembangunan Talud penahan tanah panjang 50 meter dan lebar 2 meter di Desa Purpura.

Di desa Nomaha akan dilaksanakan pembuatan gorong-gorong atau saluran air sisi kanan dan pembangunan Jalan Setapak atau Rabat dengan panjang 600 meter dan lebar 2,5 meter.

Selanjutnya di wilayah kecamatan Pulau-Pulau Terselatan akan dilaksanakan rehabilitasi rumah tidak layak huni 19 unit dan pembangunan rumah baru di Desa Kotalama, pembangunan pagar rumah pastori dengan panjang 80 meter dan pembangunan 6 buah bak penampungan air di Desa Abusur.

Selain itu, perbaikan kantor desa di Desa Oirata Barat, tiga rumah rakyat lengkap dengan MCK di Desa Oirata Timur, pembangunan 20 bak dan 12 rumah di Desa Lekloor, serta pembangunan 30 unit rumah rakyat di Desa Wonrelli.

Sedangkan untuk sasaran non fisik lebih dititikberatkan pada penyuluhan tentang kesadaran bela negara dan pengetahuan wawasan kebangsaan, penyuluhan radikalisme dan terorisme, penyuluhan tentang bahaya laten komunis (Balatkom).

Berikutnya, penyuluhan tentang kerukunan hidup beragama, penyuluhan tentang menjunjung tinggi hidup dalam kebhinekaan dan menjunjung tinggi Pancasila sebagai landasan Ideologi Negara, penyuluhan bidang Kamtibmas, penyuluhan tentang hukum dan HAM, penyuluhan dan pelayanan tentang KB dan kesehatan ibu dan anak serta pengobatan massal.

Asisten Teritorial Kasdam XVI/Pattimura Kolonel Inf Ali Aminudin dalam sambutannya menekankan kepada seluruh personel Satgas Opster Kalwedo agar selalu memedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.

"Jaga citra Satuan di manapun berada dan bertugas serta laksanakan koordinasi dengan instansi terkait, selalu bersama-sama warga, masyarakat dan para tokoh masyarakat bergotong royong membangun desa," katanya.

"Hindari dan Jangan lakukan 4 M (Marah, Melotot, Mabuk, Memukul) Laksanakan 4 S (Senyum, Sapa, Salaman, Silaturahmi), Utamakan Faktor keamanan dalam melaksanakan setiap tugas," katanya menambahkan.

Pewarta: Jimmi Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018