Ambon, 14/7 (Antaranews Maluku) - PT Pos Ambon bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menjajaki kerja sama pembayaran rekening air bersih milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di kantor pos.
"Kita sementara menjajaki pembayaran secara online rekening air PDAM, mengingat saat ini masih dilakukan secara manual," kata Wakil Kepala kantor pos Ambon, Salahudin Anwar, Sabtu.
Ia mengatakan, penjajakan kerja sama dengan PDAM? terutama pengalihan pembayaran rekening ini agar kondisi dari pihak PDAM yang selama ini menyediakan air bersih kepada masyarakat Kota Ambon bisa berlangsung dengan baik.
Rencana tersebut merupakan upaya memudahkan masyarakat untuk pembayaran rekening melalui PT Pos Indonesia.
"PT Pos dapat diakses dimana saja, selain itu masyarakat juga tidak perlu melakukan antrian di kantor pos pusat, tetapi kalau masyarakat ada yang tinggal di Desa Passo, Kecamatan Baguala tinggal membayar saja di kantor pos terdekat," ujarnya.
Salahudin mengakui, saat ini kantor pos hadir di lima kecamatan di Kota Ambon, sehingga memudahkan masyarakat untuk melakukan pembayaran tagihan.
Masyarakat yang tinggal berdekatan dengan kantor cabang dapat langsung membayar, tidak perlu datang ke kantor pos yang ada di pusat Kota Ambon.
"Masyarakat yang tinggal di Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon tinggal membayar di kantor pos Laha, begitu juga yang tinggal di Desa Batu merah maupun yang tinggal di Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe," katanya.
Ditambahkannya, masyarakat yang ada di luar kota Ambon, juga dapat melakukan pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, air maupun berbagai angsuran di kantor pos.
"Kerja sama yang dilakukan bukan hanya pembayaran rekening PDAM, tetapi sebelumnya juga pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga telah dilakukan di kantor pos," tandasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Kita sementara menjajaki pembayaran secara online rekening air PDAM, mengingat saat ini masih dilakukan secara manual," kata Wakil Kepala kantor pos Ambon, Salahudin Anwar, Sabtu.
Ia mengatakan, penjajakan kerja sama dengan PDAM? terutama pengalihan pembayaran rekening ini agar kondisi dari pihak PDAM yang selama ini menyediakan air bersih kepada masyarakat Kota Ambon bisa berlangsung dengan baik.
Rencana tersebut merupakan upaya memudahkan masyarakat untuk pembayaran rekening melalui PT Pos Indonesia.
"PT Pos dapat diakses dimana saja, selain itu masyarakat juga tidak perlu melakukan antrian di kantor pos pusat, tetapi kalau masyarakat ada yang tinggal di Desa Passo, Kecamatan Baguala tinggal membayar saja di kantor pos terdekat," ujarnya.
Salahudin mengakui, saat ini kantor pos hadir di lima kecamatan di Kota Ambon, sehingga memudahkan masyarakat untuk melakukan pembayaran tagihan.
Masyarakat yang tinggal berdekatan dengan kantor cabang dapat langsung membayar, tidak perlu datang ke kantor pos yang ada di pusat Kota Ambon.
"Masyarakat yang tinggal di Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon tinggal membayar di kantor pos Laha, begitu juga yang tinggal di Desa Batu merah maupun yang tinggal di Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe," katanya.
Ditambahkannya, masyarakat yang ada di luar kota Ambon, juga dapat melakukan pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, air maupun berbagai angsuran di kantor pos.
"Kerja sama yang dilakukan bukan hanya pembayaran rekening PDAM, tetapi sebelumnya juga pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga telah dilakukan di kantor pos," tandasnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018