Ternate, 12/11 (Antaranews Maluku) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut) berupaya membuka akses telekomunikasi bagi 249 desa yang tersebar di daerah itu mulai tahun 2019 hingga 2021.

Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kabupaten Halsel, Lely Sofyan Mubarun dalam siaran pers yang diterima Antara, Senin, mengatakan, untuk tahun 2018 sudah terbangun tiga Tower BTS yaitu di Desa Sango, Batulak dan Tawabi.

"Ada lima tower lagi yang masih dikerjakan yaitu di Desa Cap, Desa Gonone, Jikohae, Mateketen dan Yoyok, dimana dari 71 tower yang ada di Halsel baru 42 yang aktif," katanya.

Ia mengatakan, program Indonesia Bebas Signal, Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo melalui program BAKTI ini sangat sinkron dengan program pemerintah daerah yaitu Dasa Cita, yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di desa kita yaitu bisa bersaing.

"Dengan adanya Tower BTS tersebut, masyarakat Tawabi bisa bersaing dengan desa lain di Halsel," ujarnya.

Kepala Divisi Sumber Daya Manusia dan Hubungan Masyarakat, Kemenkominfo Ari Soegeng Wahyuniarti menyatakan, pihaknya telah menjangkau daerah terpencil yang belum memiliki akses jaringan komunikasi, karena sebagai pemerintah, kementeriannya wajib hadir bagi masyarakat sebagai bagian dari keberpihakan kepada masyarakat.

Dia juga mengatakan, salah satu program pemerataan akses telekomunikasi yang dilakukan oleh BAKTI adalah pembangunan BTS, selain membangun akses internet di 58 titik yang sudah on-air.

"Ini tersebar di Puskesmas, Kantor Camat dan lokasi publik lainnya yang ada di Halsel, dan upaya Pemkab Halsel yang telah berperan serta sehingga pembukaan akses telekomunikasi?di daearah ini bisa berjalan lancar," ujarnya.

Ia berharap tower BTS tersebut dapat dirawat dan dijaga dengan baik, walaupun sekarang masih 2G, ke depan dibangun menjadi 3G kemudian 4G.

Sementara itu, Bupati Halsel Bahrain Kasuba ketika dikonfirmasi mengapresiasi Tim Bakti Kementerian Kominfo RI yang telah membangun beberapa titik BTS di Kabupaten Halmahera Selatan salah satunya di Desa Tawabi.

"Saya berterima kasih kepada Tim BAKTI karena dengan kondisi wilayah Halsel yang luas terdiri dari 30 kecamatan dan kurang lebih memiliki 400 pulau, Bakti telah memberikan perhatian untuk pembangunan daerah terutama untuk Halsel," ujarnya.

Dia meminta seluruh pihak mendukung pembangunan nasional melalui kehadiran BAKTI dan Kominfo karena telah membantu daerah memberikan akses komunikasi dan informasi di desa-desa, sehingga nantinya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018