Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate mengiimbau kepada wisatawan maupun masyarakat untuk tidak mendaki ke puncak Gunung Gamalama, karena adanya asap yang keluar di gunung tersebut.
"Saat ini, kondisi cuaca yang tidak membaik dan gunung terus mengeluarkan asap, sehingga wisatawan dan warga Ternate diimbau untuk tidak beraktivitas di puncak gunung, karena sangat membahayakan keselamatan," kata Kepala BPBD Kota Ternate, Arief Gani di Ternate, Rabu.
Dia menyatakan, sejak dua hari yang lalu pihaknya telah berikan surat kepada tim penanggulangan bencana untuk berikan di seluruh Kecamatan dan Kelurahan untuk waspada jangan sampai terjadi pecahan Api Gunung Gamalama.
Oleh karena itu, pihaknya akan terus memantau perkembangan melalui Pos Gunung Api Gamalama terkait dengan kondisi cuaca dan gunung merapi Gamalama.
Kemudian, para wisatawan maupun masyarakat, jangan ada aktivitas sejauh 1,8 Km dari jarak Gunung, tetapi masyarakat tidak perlu panik.
Menurut dia, di bulan Januari kondisi cuaca kurang mendukung, sehingga pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Polres Ternate, BMKG, supaya, jangan sampai ada hal yang tidak diinginkan oleh masyarakat.
Sebab, layar warna yang terkoneksi dengan satelit, yang berada di Kantor BPBD terus dipantau oleh personelnya, karena layar tersebut terpantau ketika daerah mana yang mengalami cuaca gempa maupun cuaca yang tidak baik.
"Kami mengimbau, masyarakat jangan panik, karena surat yang kami sampaikan di Kelurahan sudah tepat dan sampai saat ini BPBD selalu siap siaga 1×24 Jam," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
"Saat ini, kondisi cuaca yang tidak membaik dan gunung terus mengeluarkan asap, sehingga wisatawan dan warga Ternate diimbau untuk tidak beraktivitas di puncak gunung, karena sangat membahayakan keselamatan," kata Kepala BPBD Kota Ternate, Arief Gani di Ternate, Rabu.
Dia menyatakan, sejak dua hari yang lalu pihaknya telah berikan surat kepada tim penanggulangan bencana untuk berikan di seluruh Kecamatan dan Kelurahan untuk waspada jangan sampai terjadi pecahan Api Gunung Gamalama.
Oleh karena itu, pihaknya akan terus memantau perkembangan melalui Pos Gunung Api Gamalama terkait dengan kondisi cuaca dan gunung merapi Gamalama.
Kemudian, para wisatawan maupun masyarakat, jangan ada aktivitas sejauh 1,8 Km dari jarak Gunung, tetapi masyarakat tidak perlu panik.
Menurut dia, di bulan Januari kondisi cuaca kurang mendukung, sehingga pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Polres Ternate, BMKG, supaya, jangan sampai ada hal yang tidak diinginkan oleh masyarakat.
Sebab, layar warna yang terkoneksi dengan satelit, yang berada di Kantor BPBD terus dipantau oleh personelnya, karena layar tersebut terpantau ketika daerah mana yang mengalami cuaca gempa maupun cuaca yang tidak baik.
"Kami mengimbau, masyarakat jangan panik, karena surat yang kami sampaikan di Kelurahan sudah tepat dan sampai saat ini BPBD selalu siap siaga 1×24 Jam," ujarnya.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020