Kepala PT Pelni Cabang Ambon Samto mengatakan, hingga kini arus penumpang di pelabuhan Yos sudarso Ambon masih normal.

"Itu terlihat hingga hari kemarin, Senin (23/3) ketika KM. Doloronda diberangkatkan dari Ambon menuju pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara," katanya di Ambon, Selasa.

Ia juga mengatakan semua penumpang yang berangkat dalam keadaan sehat, dan penumpang yang turun di pelabuhan Ambon diukur suhu badannya dengan menggunakan thermometer gun.

Kalau ada penumpang yang suhunya di atas 38 derajat Celcius, akan dilakukan pemeriksaan lanjutan sesuai aturan.

"Tetapi sejauh ini semua penumpang yang turun hanya sampai pada 34 dan 35 saja tidak ada masalah," ujarnya.

Samto menegaskan arus penumpang masih normal. KM.Doloronda dengan tujuan Bitung mengangkut sekitar 800 oran, jadi dapat dikatakan belum ada dampak dari COVID-19.

"Mudah-mudahan semua penumpang yang hendak bepergian sehat-sehat saja supaya pelayaran juga tidak terganggu, aman-aman saja," katanya.

Demikian juga dengan kapal-kapal perintis yang berlayar di perairan Maluku, Pelni sudah mendapatkan subsidi BBM untuk triwulan I, dan sore hari ini akan diberangkatkan kapal Perintis KM.Sabuk Nusantara 87 yang akan berlayar sampai di Kupang, dan 107 yang akan berlayar sampai di pelabuhan Sorong, Papua Barat.

"Penumpang lumayan cukup banyak, mencapai ratusan orang, sedangkan untuk KM. Sabuk Nusantara 3, dan juga Sabuk Nusantara 71, besok kita akan berangkatkan menuju pelabuhan Saumlaki, Tepa, Kisar, jadi rute biasanya yang dilayari selama ini," ujarnya.

Terkait penjualan tiket juga lancar, Pelni sudah menyiapkan perabot untuk mencuci tangan di depan pintu masuk mengikuti standar yang ada. Antrean juga dengan jarak satu meter, dan di kursi panjang di depan kantor juga sudah diberi tanda jarak satu meter agar calon penumpang bisa melihat dan mengikuti aturan yang ada, jangan sampai berkumpul dalam jumlah banyak.

Pewarta: John Soplanit

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020