Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan menggelar pasar murah terpusat di lima kecamatan daerah itu menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah tahun 2020.
Lima Kecamatan tersebut yakni Kei Kecil, Kei Besar, Kei Kecil Timur, Kei Kecil Timur Selatan, dan Hoat Sorbay.
Bupati Malra M Thaher Hanubun ketika melepas tim operasi pasar murah di pelataran Kantor Bupati Malra, Selasa, menyatakan pasar murah merupakan satu kegiatan yang luar biasa dan membantu masyarakat.
"Saat ini kita lakukan jelang Idul Fitri 1441 H 2020 M. Pasar murah yang sama kita sudah lakukan pada Natal dan Tahun Baru yang lalu, dan pelaksanaannya tidak terpusat di satu tempat saja, namun terpusat di beberapa kecamatan," kata Thaher.
Ia menjelaskan, pasar murah jika dilakukan terpusat hanya di satu tempat, maka warga akan datang dari berbagai tempat dan mengeluarkan biaya. Karena itu, pasar murah kali ini digelar di lima kecamatan.
"Bahkan (yang) kemarin luar biasa, saya sempat ikut hingga ke kampung kampung, dan melihat masyarakat sangat antusias," katanya.
Thaher menegaskan bahwa pelaksanaan pasar murah merupakan bagian dari pelayanan pemerintah bagi masyarakat, sekalipun ada keterbatasan tetapi tidak mengurangi upaya dalam rangka Negara hadir untuk memenuhi kebutuhan warganya.
"Sekecil apapun yang kita lakukan tergantung dari niat kita tulus dan ikhlas kita berikan kepada masyarakat," katanya.
Thaher juga mengapresiasi langkah yang diambil dinas terkait hingga pasar murah dapat berjalan, dan semua OPD diminta untuk dapat melayani masyarakat sebaik mungkin.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan Malra, M.A.Jabkenjanan menyampaikan, pasar murah diharapkan mampu meringankan beban hidup masyarakat, dimana kegiatan ini melibatkan dua distributor di Malra yakni Perum Bulog Sub Drive Regional II Tual dan Tonasa Permai.
Menurut dia, tujuan operasi pasar murah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Dananya subsidi yang bersumber dari APBD Malra tahun 2020.
"Ini juga untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri 1441 yang semakin memberatkan masyarakat, terutama akibat inflasi dan dampak COVID-19 saat ini," katanya.
Pasar Murah di Malra hari ini, Selasa 19 Mei 2020 dilaksanakan di kecamatan Kei Kecil Timur berlokasi di Ohoi Mastur, kecamatan Kei Kecil Timur Selatan berlokasi di Ohoi Danar, dan di kecamatan Hoatsorbay berlokasi di Ohoi Tetoat.
Besok, Rabu tanggal 20 Mei 2020 dilaksanakan di kecamatan Kei Besar berlokasi di Elat, dan untuk kecamatan Kei Kecil dilaksanakan dari hari Rabu hingga Kamis 21 mei 2020 berlokasi di halaman kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan.
Jenis kebutuhan pokok yang tersedia antara lain beras dolog 5,5 ton, gula pasir 2,5 ton, terigu curah 750 kg, susu kental manis 768 kaleng, minyak goreng kemasan 1 liter sebanyak 300 liter, sirup ABC 360 botol, telur 168 rak, mentega blue band 720 bungkus, bawang merah 100 kg, dan bawang putih 100 kg.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Lima Kecamatan tersebut yakni Kei Kecil, Kei Besar, Kei Kecil Timur, Kei Kecil Timur Selatan, dan Hoat Sorbay.
Bupati Malra M Thaher Hanubun ketika melepas tim operasi pasar murah di pelataran Kantor Bupati Malra, Selasa, menyatakan pasar murah merupakan satu kegiatan yang luar biasa dan membantu masyarakat.
"Saat ini kita lakukan jelang Idul Fitri 1441 H 2020 M. Pasar murah yang sama kita sudah lakukan pada Natal dan Tahun Baru yang lalu, dan pelaksanaannya tidak terpusat di satu tempat saja, namun terpusat di beberapa kecamatan," kata Thaher.
Ia menjelaskan, pasar murah jika dilakukan terpusat hanya di satu tempat, maka warga akan datang dari berbagai tempat dan mengeluarkan biaya. Karena itu, pasar murah kali ini digelar di lima kecamatan.
"Bahkan (yang) kemarin luar biasa, saya sempat ikut hingga ke kampung kampung, dan melihat masyarakat sangat antusias," katanya.
Thaher menegaskan bahwa pelaksanaan pasar murah merupakan bagian dari pelayanan pemerintah bagi masyarakat, sekalipun ada keterbatasan tetapi tidak mengurangi upaya dalam rangka Negara hadir untuk memenuhi kebutuhan warganya.
"Sekecil apapun yang kita lakukan tergantung dari niat kita tulus dan ikhlas kita berikan kepada masyarakat," katanya.
Thaher juga mengapresiasi langkah yang diambil dinas terkait hingga pasar murah dapat berjalan, dan semua OPD diminta untuk dapat melayani masyarakat sebaik mungkin.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan Malra, M.A.Jabkenjanan menyampaikan, pasar murah diharapkan mampu meringankan beban hidup masyarakat, dimana kegiatan ini melibatkan dua distributor di Malra yakni Perum Bulog Sub Drive Regional II Tual dan Tonasa Permai.
Menurut dia, tujuan operasi pasar murah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Dananya subsidi yang bersumber dari APBD Malra tahun 2020.
"Ini juga untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri 1441 yang semakin memberatkan masyarakat, terutama akibat inflasi dan dampak COVID-19 saat ini," katanya.
Pasar Murah di Malra hari ini, Selasa 19 Mei 2020 dilaksanakan di kecamatan Kei Kecil Timur berlokasi di Ohoi Mastur, kecamatan Kei Kecil Timur Selatan berlokasi di Ohoi Danar, dan di kecamatan Hoatsorbay berlokasi di Ohoi Tetoat.
Besok, Rabu tanggal 20 Mei 2020 dilaksanakan di kecamatan Kei Besar berlokasi di Elat, dan untuk kecamatan Kei Kecil dilaksanakan dari hari Rabu hingga Kamis 21 mei 2020 berlokasi di halaman kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan.
Jenis kebutuhan pokok yang tersedia antara lain beras dolog 5,5 ton, gula pasir 2,5 ton, terigu curah 750 kg, susu kental manis 768 kaleng, minyak goreng kemasan 1 liter sebanyak 300 liter, sirup ABC 360 botol, telur 168 rak, mentega blue band 720 bungkus, bawang merah 100 kg, dan bawang putih 100 kg.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020