Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Maluku Utara (Malut) menyatakan, berdasarkan hasil laboratorium TCM dan PCR Chasan Boesoerie Ternate, saat ini pasien positif tersisa 272 orang karena banyaknya pasien sembuh.
Juru Bicara GTPP COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf,M.Kes di Ternate, Kamis, mengatakan, dari jumlah kasus positif sebanyak 1.709 orang, sembuh 1.379 orang dan meninggal 58 orang, maka jika dikurangkan jumlah kasus positif virus corona di tinggal 272 orang.
Kendati demikian, ada penambahan pasien positif virus corona pada 13 Agustus 2020 sebanyak 18 kasus, yang terdeteksi melalui hasil pemeriksaan di laboratorium PCR RSUD Chasan Boesoirie Ternate, laboratorium TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate dan laboratorium PCR Prodia Ternate.
Di laboratorium PCR RSUD Chasan Boesoerie Ternate dua orang, TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate enam orang dan PCR Prodia Ternate 10 orang.
Namun, ada penambahan kasus baru sebanyak 18 orang, yang terdeksi tersebar di Kota Ternate sembilan orang, Halmahera Utara tujuh orang, serta Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Halmahera Selatan masing - masing satu orang.
Sedangkan, jumlah pasien sembuh pada 13 Agustus 2020 bertambah sebanyak 51 orang dengan sebaran di Halmahera Selatan 26 orang, Pulau Morotai 11 orang, Kota Tidore Kepulauan 11 orang, Halmahera Utara dua orang, dan Halmahera Barat satu orang.
Untuk kasus meninggal karena COVID -19 bertambah sebanyak tiga orang, yakni Tidore Kepulauan, Halmahera Utara dan Halmahera Selatan, masing - masing satu orang sehingga maka jumlah meninggal menjadi 58 orang.
Adapun jumlah kontak erat pada 13 Agustus 2020 bertambah enam orang untuk kategori kontak baru di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan, sehingga totalnya menjadi 110 orang.
Menurut Alwia, dengan berpedoman pada keputusan Menteri Kesehatan nomor hk.01.07/Menkes/413/2020 tentang pedoman pencegahan dan pengendalian COVID -19 revisi ke-5, maka hasil pengolahan data di pusat data dan informasi Gugus Tugas COVID-19 Malut yang diperoleh dari Dinas Kesehatan kabupaten/kota, untuk kasus suspek sebanyak tujuh orang.
Dimana, jumlah kasus suspek pada 13 Agustus 2020 tetap tujuh orang atau sama dengan kemarin(Rabu). Namun, ada pengurangan di Halmahera Utara dan penambahan di Kota Tidore Kepulauan.
Pasien COVID -19 yang saat ini dirawat di RSUD Chasan Boesoirie sebanyak empat orang, sedangkan karantina di hotel Sahid di Ternate lima orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Juru Bicara GTPP COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf,M.Kes di Ternate, Kamis, mengatakan, dari jumlah kasus positif sebanyak 1.709 orang, sembuh 1.379 orang dan meninggal 58 orang, maka jika dikurangkan jumlah kasus positif virus corona di tinggal 272 orang.
Kendati demikian, ada penambahan pasien positif virus corona pada 13 Agustus 2020 sebanyak 18 kasus, yang terdeteksi melalui hasil pemeriksaan di laboratorium PCR RSUD Chasan Boesoirie Ternate, laboratorium TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate dan laboratorium PCR Prodia Ternate.
Di laboratorium PCR RSUD Chasan Boesoerie Ternate dua orang, TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate enam orang dan PCR Prodia Ternate 10 orang.
Namun, ada penambahan kasus baru sebanyak 18 orang, yang terdeksi tersebar di Kota Ternate sembilan orang, Halmahera Utara tujuh orang, serta Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Halmahera Selatan masing - masing satu orang.
Sedangkan, jumlah pasien sembuh pada 13 Agustus 2020 bertambah sebanyak 51 orang dengan sebaran di Halmahera Selatan 26 orang, Pulau Morotai 11 orang, Kota Tidore Kepulauan 11 orang, Halmahera Utara dua orang, dan Halmahera Barat satu orang.
Untuk kasus meninggal karena COVID -19 bertambah sebanyak tiga orang, yakni Tidore Kepulauan, Halmahera Utara dan Halmahera Selatan, masing - masing satu orang sehingga maka jumlah meninggal menjadi 58 orang.
Adapun jumlah kontak erat pada 13 Agustus 2020 bertambah enam orang untuk kategori kontak baru di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan, sehingga totalnya menjadi 110 orang.
Menurut Alwia, dengan berpedoman pada keputusan Menteri Kesehatan nomor hk.01.07/Menkes/413/2020 tentang pedoman pencegahan dan pengendalian COVID -19 revisi ke-5, maka hasil pengolahan data di pusat data dan informasi Gugus Tugas COVID-19 Malut yang diperoleh dari Dinas Kesehatan kabupaten/kota, untuk kasus suspek sebanyak tujuh orang.
Dimana, jumlah kasus suspek pada 13 Agustus 2020 tetap tujuh orang atau sama dengan kemarin(Rabu). Namun, ada pengurangan di Halmahera Utara dan penambahan di Kota Tidore Kepulauan.
Pasien COVID -19 yang saat ini dirawat di RSUD Chasan Boesoirie sebanyak empat orang, sedangkan karantina di hotel Sahid di Ternate lima orang.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020