Gugus Tugas Percepatan Penanganan(GTPP)  COVID-19 Maluku Utara (Malut)  mencatat berdasarkan hasil pemeriksaan PCR dan TCM RSU Chasan Boesoerie Ternate dan PCR Prodia Ternate, pasien positif bertambah 30 orang.

Jubir GTTP COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf,M.Kes melalui siaran pers, Rabu mengatakan, penambahan 30 orang pasien positif itu tersebar di lima kabupaten/kota di Malut.

Kelima kabupaten/kota itu yakni Halmahera Utara 15 orang, Pulau Morotai enam orang, Kota Ternate empat orang, Tidore Kepulauan tiga dan Halmahera Barat dua orang.

Sehingga, dengan adanya penambahan 30 pasien baru ini, maka jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 untuk Provinsi Malut sampai hari ini sebanyak 1.809 orang.

Untuk jumlah kontak erat sampai saat ini terjadi penambahan menjadi 130 orang, suspek delapan orang, probabel satu orang.

Selain itu, pihaknya mencatat untuk pasien sembuh sebanyak 1.508 orang. Angka kesembuhan pasien positif COVID-19 di daerah ini hingga Agustus 2020 mengalami peningkatan hingga mencapai 83,4 persen, serta meninggal dunia COVID-19 sebanyak 61 orang.

Dia mengakui, saat ini tidak ada lagi pasien yang menjalani karantina di Sahid Hotel Ternate. Kalau pun masih ada pasien positif, maka akan dipindahkan perawatannya ke Sofifi, ibu kotaa Provinsi Malut.

"Saat ini yang sementara dirawat di RSU dr Chasan Boesoirie Ternate sebanyak dua orang terkonfirmasi positif, RSU Soasio Tidore enam orang terkonfirmasi, RSU Labuha Halsel dua orang terkonfirmasi positif, RSU Tobelo Halut lima orang terkonfirmasi positif," kata Alwia.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020