Sebanyak 242 Aparatur Siipl Negara (ASN) dan tenaga kontrak Dinas Pertanian (Distan) Maluku Utara (Malut), menjalani tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR), setelah empat orang diantaranya dinyatakan terkonfrimasi positif COVID-19. 

Kepala Distan Provinsi Malut, Rizal Ismail, di Ternate, Jumat, mengatakan, sebanyak 242 ASN  menjalani tes usap PCR di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoerie Ternate, di mana pada 29 Januari 2021 baru 30 orang yang mengikuti tes usap COVID-19 pertama dan akan dilakukan secara bertahap hingga beberapa hari kedepan.

Ia menjelaskan, ke empat orang pegawai yang terkonfirmasi positif virus corona saat ini sudah menjalani isolasi mandiri di rumah masing – masing selama 14 hari kedepan sesuai dengan SOP protokol kesehatan COVID-19.

Selain itu, kata dia, langkah ini sebagai upaya mengantispasi terjadinya klaster baru penyebaran COVID-19 di lingkup Distan Malut, serta menekan jumlah kasus virus corona di daerah ini yang setiap saat dilaporkan terus meningkat oleh petugas kesehatan dari posko Satgas Penanganan COVID-19 provinsi setempat.

“Untuk seluruh aktivitas perkantoran di Distan Malut, sementara waktu ditutup dan bekerja dari rumah masing – masing. Kami telah berkordinasi dengan petugas kesehatan untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan setiap saat baik di dalam ruangan maupun di halaman kantor," ujar Rizal.

Sementara itu, berdasarkan data dan informasi dari Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Malut,  hingga 29 Januari 2021 untuk jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 secara kumulatif sebanyak 3.392 orang.

Sedangkan untuk jumlah kasus sembuh sebanyak 2.703 orang dan jumlah kasus meninggal dunia 100 orang yang tersebar dari sepuluh kabupaten dan kota di Malut.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021