Ternate (Antara Maluku) - Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Tidore, kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara akan mulai dioperasikan pada Agustus 2013 untuk memenuhi kebutuhan listrik di Tikep dan Kota Ternate.
"PLTU Rum di kota Tikep rencananya dioperasikan Agustus 2013 dengan kapasitas 2x7,5 Mw akan diarahkan untuk melayani kebutuhan listrik di ke dua kota tetangga tersebut," kata Humas PT PLN Ternate, Saiful Ali di Ternate, Rabu.
Khusus untuk wilayah Ternate akan mendapat jatah 10 Mw, sehingga dengan tambahan itu maka kapasitas listrik PLN Ternate yang saat ini 22 Mw akan bertambah menjadi 32 Mw.
Saiful mengakui, dengan kapasitas seperti itu, pelayanan listrik di Ternate, baik untuk rumah tangga maupun industri tidak akan lagi mengalami kendala, karena beban puncak di daerah ini baru mencapai 19 Mw.
Sehingga sangat berpotensi terutama bagi pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya di Ternate tidak perlu lagi mempermasalahkan ketersediaan listrik, karena kapasitas yang ada saat ini sudah memadai dan kalaupun dibutuhkan PT PLN akan menambahnya.
Saiful mengatakan, dalam beberapa pekan terakhir seringkali terjadi pemadaman listrik, karena adanya kendala teknis yakni trafo di PLTD Kayu Merah mengalami gangguan dan mengakibatkan listrik seringkali padam.
Selain itu, kerusakan trafo di PLTD tersebut langsung diperbaiki dan PLN berjanji tidak akan lagi melakukan pemadaman listrik, jika masalah teknis sudah teratasi.
"SUsai perbaikan listrik tersebut, dipastikan dalam waktu dekat pemadaman listrik yang dilakukan akan berakhir," ujarnya.
PT PLN juga berharap adanya kesadaran masyarakat jika pohon yang berada di dekat jaringan listrik di tebang oleh petugas PLN, karena kalau tidak kejadian seperti pekan lalu akan terulang lagi, apalagi saat ini kondisi cuaca di Kota Ternate seringkali tidak bagus.