Maskapai penerbangan Sriwijaya Air kembali membuka rute penerbangan untuk melayani masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dan Kota Tual, melalui Bandara Karel Sadsuitubun Ibra Langgur.
"Kita sudah rekrut 24 orang yang berasal dari sejumlah Ohoi di Malra, dimana mereka ini sudah memiliki pengalaman kerja pada beberapa maskapai sebelumnya dan juga beberapa orang yang sekolah khusus penerbangan, dan juga sudah di training," kata Koordinator Operasional Sriwijaya Air untuk Bandara Karel Sadsuitubun, Lampai, di Langgur, Kamis.
Maskapai Sriwijaya Air sempat melayani penerbangan ke Malra dan Kota Tual baik pergi maupun datang, pada tahun 2017 hingga 2018. Lampai mengatakan penerbangan ke Bandara Karel Sadsuitubun mulai Jumat, tanggal 10 September.
Baca juga: Tiga penerbangan di Ambon terganggu cuaca buruk, prioritaskan keselamatan
Pihak perwakilan maskapai Sriwijaya Air saat ini masih terus menyiapkan segala sesuatu untuk penerbangan kembali di Bandar Udara Karel Sadsuitubun Ibra Langgur.
Sementara itu, Direktur Niaga Sriwijaya Air Group, Henoch Rudi Iwanudin menerangkan, untuk menghadirkan kemudahan transportasi bagi masyarakat Maluku Tenggara dan Kota Tual, Sriwijaya Air membuka rute Makassar - Ambon - Langgur dan Langgur – Ambon - Makasar mulai 10 September 2021.
Ia berharap dibukanya kembali rute penerbangan itu bisa membangkitkan industri penerbangan di Tanah Air.
Dijelaskan, rute baru ini tidak hanya akan memberi kemudahan kepada masyarakat di Ambon dan Maluku Tenggara maupun Kota Tual saja melainkan juga masyarakat Makassar, karena penerbangan Ambon-Langgur dan Langgur-Ambon ini terkoneksi langsung dengan penerbangan Sriwijaya Air dari atau ke Makassar dan Jakarta.
Baca juga: Garuda yang hanya layani penerbangan di Bandara Sultan Baabullah Ternate
"Sriwijaya Air mencoba memanfaatkan momentum melandainya kondisi pandemi di tanah air, sehingga waktu ini kami anggap tepat untuk membuka rute ini, mengingat kondisi perekonomian masyarakat Maluku Tenggara, Ambon dan Makassar yang kami yakini sedang mencoba bangkit dari kondisi yang sulit," katanya dalam pernyataan pers yang diterima Antara di Langgur.
Rute penerbangan Ambon-Langgur ini sendiri akan tersedia setiap hari dengan waktu keberangkatan pada pukul 10.15 WIT.
Sedangkan, rute penerbangan Langgur-Ambon juga tersedia setiap hari dengan waktu keberangkatan pada pukul 11.55 WIT.
Baca juga: Lion Air akan buka penerbangan langsung Surabaya-Ternate
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Kita sudah rekrut 24 orang yang berasal dari sejumlah Ohoi di Malra, dimana mereka ini sudah memiliki pengalaman kerja pada beberapa maskapai sebelumnya dan juga beberapa orang yang sekolah khusus penerbangan, dan juga sudah di training," kata Koordinator Operasional Sriwijaya Air untuk Bandara Karel Sadsuitubun, Lampai, di Langgur, Kamis.
Maskapai Sriwijaya Air sempat melayani penerbangan ke Malra dan Kota Tual baik pergi maupun datang, pada tahun 2017 hingga 2018. Lampai mengatakan penerbangan ke Bandara Karel Sadsuitubun mulai Jumat, tanggal 10 September.
Baca juga: Tiga penerbangan di Ambon terganggu cuaca buruk, prioritaskan keselamatan
Pihak perwakilan maskapai Sriwijaya Air saat ini masih terus menyiapkan segala sesuatu untuk penerbangan kembali di Bandar Udara Karel Sadsuitubun Ibra Langgur.
Sementara itu, Direktur Niaga Sriwijaya Air Group, Henoch Rudi Iwanudin menerangkan, untuk menghadirkan kemudahan transportasi bagi masyarakat Maluku Tenggara dan Kota Tual, Sriwijaya Air membuka rute Makassar - Ambon - Langgur dan Langgur – Ambon - Makasar mulai 10 September 2021.
Ia berharap dibukanya kembali rute penerbangan itu bisa membangkitkan industri penerbangan di Tanah Air.
Dijelaskan, rute baru ini tidak hanya akan memberi kemudahan kepada masyarakat di Ambon dan Maluku Tenggara maupun Kota Tual saja melainkan juga masyarakat Makassar, karena penerbangan Ambon-Langgur dan Langgur-Ambon ini terkoneksi langsung dengan penerbangan Sriwijaya Air dari atau ke Makassar dan Jakarta.
Baca juga: Garuda yang hanya layani penerbangan di Bandara Sultan Baabullah Ternate
"Sriwijaya Air mencoba memanfaatkan momentum melandainya kondisi pandemi di tanah air, sehingga waktu ini kami anggap tepat untuk membuka rute ini, mengingat kondisi perekonomian masyarakat Maluku Tenggara, Ambon dan Makassar yang kami yakini sedang mencoba bangkit dari kondisi yang sulit," katanya dalam pernyataan pers yang diterima Antara di Langgur.
Rute penerbangan Ambon-Langgur ini sendiri akan tersedia setiap hari dengan waktu keberangkatan pada pukul 10.15 WIT.
Sedangkan, rute penerbangan Langgur-Ambon juga tersedia setiap hari dengan waktu keberangkatan pada pukul 11.55 WIT.
Baca juga: Lion Air akan buka penerbangan langsung Surabaya-Ternate
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021