Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman meminta induk olahraga di Maluku untuk lebih serius menangani pembinaan pada cabang olahraga prioritas, sehingga prestasi olahraga dari daerah ini lebih meningkat di masa mendatang.
"Prioritaskan pembinaan cabang-cabang olahraga unggulan yang mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi di berbagai event nasional maupun internasional," kata Marciano Norman saat membuka Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Maluku ke-11 di Ambon, Selasa.
Dia menilai Maluku memiliki potensi besar dan unggul di beberapa cabang seperti tinju dan dayung, karena atletnya mampu mengukir prestasi di berbagai event.
"Jadi prioritaskan pengelolaan dan pembinaan di cabang-cabang prioritas yang menjadi unggulan. jangan semua cabang olahraga dikembangkan," katanya.
Mantan Kepala Badan Intelinen Negara (BIN) itu percaya dan optimistis pengembangan olahraga di Maluku di masa mendatang akan lebih berkembang, karena hubungan harmonis antara KONI dan Pemerintah Provinsi Maluku.
Hubungan harmonis itu juga menurut Masrciano menjadi salah satu pendorong dirinya datang secara langsung untuk membuka Musorprov KONI Maluku.
"Khusus untuk Maluku saya hadir langsung saat Musorprov karena rasa hormat saya. Saya sangat bahagia dan gembira apabila di daerah hubungan antara KONI dengan pemerintah daerah khususnya gubernur harmonis," katanya.
Hubungan yang harmonis antara induk olahraga dengan pemerintah daerah merupakan salah satu faktor pendorong pembinaan olahraga prestasi akan semakin maju.
Ia juga memberikan dukungan kepada Gubernur Maluku Murad Ismail yang mencalonkan diri sebagai calon Ketua Umum KONI Maluku periode lima tahun mendatang.
"Saya dan kita semua bisa bayangkan kalau Ketua Umum KONI dijabat pak Murad Ismail, pasti olahraga prestasi di Maluku akan semakin berkembang dan maju," ujarnya.
Sedangkan Gubernur Maluku Murad Ismail menegaskan, Musorprov harus dimanfaatkan oleh seluruh pengurus KONI serta masyarakat pecinta olahraga di Maluku untuk memutuskan langkah-langkah konstruktif guna meningkatkan prestasi dan melahirkan atlet, pelatih dan wasit berkualitas nasional maupun internasional.
Upaya peningkatan prestasi olahraga tidak bisa dilakukan secara instan, harus inovatif serta mendapat dukungan penuh pemerintah baik pusat maupun daerah.
Terkait pemilihan pengurus KONI Maluku periode 2022-2026 sebagai salah satu agenda penting Musorprov yang akan berlangsung hingga 3 Maret 2022, Gubernur menegaskan sosok yang terpilih harus memiliki komitmen yang tinggi, kompetensi, kapabilitas serta dapat bersinergi dengan semua pemangku kepentingan.
Dia juga mengingatkan seluruh pengurus induk cabang olahraga dan pengurus KONI untuk lebih inovatif dalam rangka mencari sumber pendanaan yang diperlukan secara legal, baik melibatkan stakeholder maupun masyarakat Maluku.
"Saya pastikan pemerintah daerah akan mendukung seluruh langkah dan upaya pembinaan olahraga di Maluku ke arah yang lebih maju," tegas Murad.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Prioritaskan pembinaan cabang-cabang olahraga unggulan yang mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi di berbagai event nasional maupun internasional," kata Marciano Norman saat membuka Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Maluku ke-11 di Ambon, Selasa.
Dia menilai Maluku memiliki potensi besar dan unggul di beberapa cabang seperti tinju dan dayung, karena atletnya mampu mengukir prestasi di berbagai event.
"Jadi prioritaskan pengelolaan dan pembinaan di cabang-cabang prioritas yang menjadi unggulan. jangan semua cabang olahraga dikembangkan," katanya.
Mantan Kepala Badan Intelinen Negara (BIN) itu percaya dan optimistis pengembangan olahraga di Maluku di masa mendatang akan lebih berkembang, karena hubungan harmonis antara KONI dan Pemerintah Provinsi Maluku.
Hubungan harmonis itu juga menurut Masrciano menjadi salah satu pendorong dirinya datang secara langsung untuk membuka Musorprov KONI Maluku.
"Khusus untuk Maluku saya hadir langsung saat Musorprov karena rasa hormat saya. Saya sangat bahagia dan gembira apabila di daerah hubungan antara KONI dengan pemerintah daerah khususnya gubernur harmonis," katanya.
Hubungan yang harmonis antara induk olahraga dengan pemerintah daerah merupakan salah satu faktor pendorong pembinaan olahraga prestasi akan semakin maju.
Ia juga memberikan dukungan kepada Gubernur Maluku Murad Ismail yang mencalonkan diri sebagai calon Ketua Umum KONI Maluku periode lima tahun mendatang.
"Saya dan kita semua bisa bayangkan kalau Ketua Umum KONI dijabat pak Murad Ismail, pasti olahraga prestasi di Maluku akan semakin berkembang dan maju," ujarnya.
Sedangkan Gubernur Maluku Murad Ismail menegaskan, Musorprov harus dimanfaatkan oleh seluruh pengurus KONI serta masyarakat pecinta olahraga di Maluku untuk memutuskan langkah-langkah konstruktif guna meningkatkan prestasi dan melahirkan atlet, pelatih dan wasit berkualitas nasional maupun internasional.
Upaya peningkatan prestasi olahraga tidak bisa dilakukan secara instan, harus inovatif serta mendapat dukungan penuh pemerintah baik pusat maupun daerah.
Terkait pemilihan pengurus KONI Maluku periode 2022-2026 sebagai salah satu agenda penting Musorprov yang akan berlangsung hingga 3 Maret 2022, Gubernur menegaskan sosok yang terpilih harus memiliki komitmen yang tinggi, kompetensi, kapabilitas serta dapat bersinergi dengan semua pemangku kepentingan.
Dia juga mengingatkan seluruh pengurus induk cabang olahraga dan pengurus KONI untuk lebih inovatif dalam rangka mencari sumber pendanaan yang diperlukan secara legal, baik melibatkan stakeholder maupun masyarakat Maluku.
"Saya pastikan pemerintah daerah akan mendukung seluruh langkah dan upaya pembinaan olahraga di Maluku ke arah yang lebih maju," tegas Murad.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022