PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) menyatakan, kesiapan untuk menyediakan pemasokan listrik guna menyukseskan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXIX tingkat Provinsi Maluku Utara, di Kabupaten Pulau Morotai.
"Dalam mengamankan pemasokan kelistrikan, PLN telah menyiapkan skema pengamanan pasokan listrik secara berlapis mulai dari kesiapan beberapa penyulang atau jalur distribusi, yang menyuplai pasokan listrik dengan menyediakan empat unit Genset dengan kapasitas mulai dari 8 kW, 50 kW dan 100 kW serta satu unit Uninteruptible Power Supply dengan kapasitas 100 kVA," kata General Managear PLN UIW MMU, Adams Yogasara kepada ANTARA, di Ternate, Sabtu.
Selain itu, PLN juga siap untuk mengamankan pasokan kelistrikan MTQ XXIX Provinsi Malut di Kabupaten Pulau Morotai.
PT PLN juga menerjunkan sebanyak 32 personil disiagakan untuk mengamankan tiap titik penyelenggaraan MTQ XXIX Provinsi Malut.
Olehnya itu, pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, khususnya Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai serta panitia terkait kebutuhan serta lokasi yang akan dijadikan venue acara MTQ kali ini.
"Sama seperti gelaran MTQ di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, kami juga siap mendukung suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-29 tingkat Provinsi Maluku Utara ini. Saat ini kami sudah menyiapkan skema pengamanan pasokan listrik hingga pengerahan personil demi suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-29 ini," ujarnya.
Selain itu, PLN memastikan keandalan sistem pasokan listrik dari Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) yang di suplai dari PLTD Daruba. Saat ini sistem kelistrikan Pulau Morotai memiliki daya mampu sebesar 5,9 Megawatt (MW) dengan beban puncak 4,6 MW sehingga terdapat cadangan daya 1,2 MW.
Di samping mengamankan pasokan listrik untuk gelaran MTQ XXIX tingkat Provinsi Maluku di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
PLN memastikan kesiapan keandalan listrik selama pelaksanaan MTQ XXIX Malut yang akan dilaksanakan pada 20 – 26 Maret 2022 mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Dalam mengamankan pemasokan kelistrikan, PLN telah menyiapkan skema pengamanan pasokan listrik secara berlapis mulai dari kesiapan beberapa penyulang atau jalur distribusi, yang menyuplai pasokan listrik dengan menyediakan empat unit Genset dengan kapasitas mulai dari 8 kW, 50 kW dan 100 kW serta satu unit Uninteruptible Power Supply dengan kapasitas 100 kVA," kata General Managear PLN UIW MMU, Adams Yogasara kepada ANTARA, di Ternate, Sabtu.
Selain itu, PLN juga siap untuk mengamankan pasokan kelistrikan MTQ XXIX Provinsi Malut di Kabupaten Pulau Morotai.
PT PLN juga menerjunkan sebanyak 32 personil disiagakan untuk mengamankan tiap titik penyelenggaraan MTQ XXIX Provinsi Malut.
Olehnya itu, pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, khususnya Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai serta panitia terkait kebutuhan serta lokasi yang akan dijadikan venue acara MTQ kali ini.
"Sama seperti gelaran MTQ di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, kami juga siap mendukung suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-29 tingkat Provinsi Maluku Utara ini. Saat ini kami sudah menyiapkan skema pengamanan pasokan listrik hingga pengerahan personil demi suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-29 ini," ujarnya.
Selain itu, PLN memastikan keandalan sistem pasokan listrik dari Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) yang di suplai dari PLTD Daruba. Saat ini sistem kelistrikan Pulau Morotai memiliki daya mampu sebesar 5,9 Megawatt (MW) dengan beban puncak 4,6 MW sehingga terdapat cadangan daya 1,2 MW.
Di samping mengamankan pasokan listrik untuk gelaran MTQ XXIX tingkat Provinsi Maluku di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
PLN memastikan kesiapan keandalan listrik selama pelaksanaan MTQ XXIX Malut yang akan dilaksanakan pada 20 – 26 Maret 2022 mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022