Sebanyak 1.800 rumah di lima desa dan lima dusun di kecamatan Batabual, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, kini bisa menikmati akses listrik 24 jam dari PLN.
"Secara resmi operasional listrik 24 jam di lima desa yakni desa Dela, Batu Jungku, Waimorat, Ilath dan Desa Namlea Ilath, dan lima dusun yakni Wailawa, Waimoli, Rumah Tiga, Waihani, dan Dusun Namsugi, resmi beroperasi 24 jam mulai 30 Maret 2022, " kata Bupati Buru, Ramli Umasugi, Jumat.
Bupati mengatakan, langkah PLN mengoperasikan listrik 24 jam di kecamatan Batabual menjadi bukti nyata PLN kepada masyarakat yang telah mewujudkan manfaat untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
"Alhamdulillah syukur hari ini kita berada di situasi yang sangat menggembirakan hati kita dalam suasana yang penuh suka cita, meresmikan peningkatan jam nyala ke 24 jam," katanya.
Ia mengatakan, sinergi yang telah dibangun untuk mewujudkan manfaat yang dirasakan ini sangat baik untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya pada Kecamatan Batabual.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ambon, Yusrizal mengatakan, menghadirkan akses listrik 24 jam tersebut, PLN berhasil merampungkan sistem interkoneksi pada sistem kelistrikan Batabual yang kini di suplay melalui sistem kelistrikan Mako Kabupaten Buru.
PLN juga mengoperasikan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 110 kilo meter sirkuit (kms) untuk bisa menyuplai listrik dari Mako ke Batabual.
Adapun daya mampu pada sistem kelistrikan Mako, saat ini sebesar 3.600 kW dengan Beban Puncak sebesar 3.107 kW sehingga terdapat Cadangan Daya sebesar 493 kW.
"Hadirnya listrik 24 Jam ini benar benar dirasakan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi, pendidikan dan sektor sektor lainnya”, ujarnya.
Warga Desa Pela Kecamatan Batabual, Wa Ode Jia, menyatakan kegembiraan warga yang kini bisa menikmati akses listrik 24 jam di desanya.
"Saya sangat senang karena listrik bisa menyala yang mulanya dari enam jam sekarang 24 jam. Kami bisa lebih puas menggunakan listrik untuk kehidupan sehari-hari dan anak-anak kami bisa belajar dengan baik dan kapan saja," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Secara resmi operasional listrik 24 jam di lima desa yakni desa Dela, Batu Jungku, Waimorat, Ilath dan Desa Namlea Ilath, dan lima dusun yakni Wailawa, Waimoli, Rumah Tiga, Waihani, dan Dusun Namsugi, resmi beroperasi 24 jam mulai 30 Maret 2022, " kata Bupati Buru, Ramli Umasugi, Jumat.
Bupati mengatakan, langkah PLN mengoperasikan listrik 24 jam di kecamatan Batabual menjadi bukti nyata PLN kepada masyarakat yang telah mewujudkan manfaat untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
"Alhamdulillah syukur hari ini kita berada di situasi yang sangat menggembirakan hati kita dalam suasana yang penuh suka cita, meresmikan peningkatan jam nyala ke 24 jam," katanya.
Ia mengatakan, sinergi yang telah dibangun untuk mewujudkan manfaat yang dirasakan ini sangat baik untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya pada Kecamatan Batabual.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ambon, Yusrizal mengatakan, menghadirkan akses listrik 24 jam tersebut, PLN berhasil merampungkan sistem interkoneksi pada sistem kelistrikan Batabual yang kini di suplay melalui sistem kelistrikan Mako Kabupaten Buru.
PLN juga mengoperasikan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 110 kilo meter sirkuit (kms) untuk bisa menyuplai listrik dari Mako ke Batabual.
Adapun daya mampu pada sistem kelistrikan Mako, saat ini sebesar 3.600 kW dengan Beban Puncak sebesar 3.107 kW sehingga terdapat Cadangan Daya sebesar 493 kW.
"Hadirnya listrik 24 Jam ini benar benar dirasakan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi, pendidikan dan sektor sektor lainnya”, ujarnya.
Warga Desa Pela Kecamatan Batabual, Wa Ode Jia, menyatakan kegembiraan warga yang kini bisa menikmati akses listrik 24 jam di desanya.
"Saya sangat senang karena listrik bisa menyala yang mulanya dari enam jam sekarang 24 jam. Kami bisa lebih puas menggunakan listrik untuk kehidupan sehari-hari dan anak-anak kami bisa belajar dengan baik dan kapan saja," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022