Sejumlah warga yang terkena dampak bencana banjir di Negeri Haruku, Kecamatan Haruku (Maluku Tengah) mendapatkan bantuan sembako dari dermawan tim Jean Christy Management bersama jajaran Polresta Ambon dan Pulau-Pulau Lease.
"Bantuan yang disalurkan berupa beras, telur, mie instan, hingga sabun dan aneka bahan pokok lainnya," kata Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan PP Lease, Ipda Moyo Utomo, di Ambon, Senin.
Menurut dia, Jean Christy (JC) merupakan seorang artis muda daerah yang juga memiliki rasa kepedulian sosial terhadap masyarakat yang terkena bencana alam seperti yang terjadi di Negeri Haruku pada pekan lalu.
Cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Sabtu, (30/7) menyebabkan meluapnya sungai Wai Ira dan Wai Memi akibat jebolnya talud sungai.
Dua rumah warga akhirnya hanyut terseret banjir dan puluhan rumah lainnya terendam air disertai lumpur setinggi pinggang orang dewasa, bahkan fasilitas umum seperti sekolah, jalan raya juga rusak berat.
Selain dua rumah warga hanyut terbawa arus air, tiga rumah lainnya rusak berat dan sekitar 146 rumah warga terendam banjir, satu sekolah rusak ringan, dan jalan raya utama rusak berat.
Dua negeri lain di Kecamatan Pulau Haruku yang terkena dampak cuaca ekstrem adalah Rohomoni dan Aboru.
"Tim JC Management yang tiba di pelabuhan Negeri Haruku disambut Kanit Intelkam Polsek Pulau Haruku, Bripka Franklin Tuhusula bersama empat personilnya sekaligus melakukan pengawalan," jelas Moro Utomo.
Dalam penyerahan secara simbolis di Kantor Desa Negeri Haruku yang terkena dampak bencana banjir diserahkan oleh tim JC Management kepada staf Pemerintah Negeri Haruku.
Baca juga: Kapolda Maluku salurkan bansos untuk korban banjir di Pulau Haruku, semoga tepat sasaran
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022
"Bantuan yang disalurkan berupa beras, telur, mie instan, hingga sabun dan aneka bahan pokok lainnya," kata Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan PP Lease, Ipda Moyo Utomo, di Ambon, Senin.
Menurut dia, Jean Christy (JC) merupakan seorang artis muda daerah yang juga memiliki rasa kepedulian sosial terhadap masyarakat yang terkena bencana alam seperti yang terjadi di Negeri Haruku pada pekan lalu.
Cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Sabtu, (30/7) menyebabkan meluapnya sungai Wai Ira dan Wai Memi akibat jebolnya talud sungai.
Dua rumah warga akhirnya hanyut terseret banjir dan puluhan rumah lainnya terendam air disertai lumpur setinggi pinggang orang dewasa, bahkan fasilitas umum seperti sekolah, jalan raya juga rusak berat.
Selain dua rumah warga hanyut terbawa arus air, tiga rumah lainnya rusak berat dan sekitar 146 rumah warga terendam banjir, satu sekolah rusak ringan, dan jalan raya utama rusak berat.
Dua negeri lain di Kecamatan Pulau Haruku yang terkena dampak cuaca ekstrem adalah Rohomoni dan Aboru.
"Tim JC Management yang tiba di pelabuhan Negeri Haruku disambut Kanit Intelkam Polsek Pulau Haruku, Bripka Franklin Tuhusula bersama empat personilnya sekaligus melakukan pengawalan," jelas Moro Utomo.
Dalam penyerahan secara simbolis di Kantor Desa Negeri Haruku yang terkena dampak bencana banjir diserahkan oleh tim JC Management kepada staf Pemerintah Negeri Haruku.
Baca juga: Kapolda Maluku salurkan bansos untuk korban banjir di Pulau Haruku, semoga tepat sasaran
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022