Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan bilateral secara tatap muka dengan U.S. Secretary of Commerce Gina Raimondo di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Indo-Pasific Economic Framework (IPEF) for Prosperity.

Menko Airlangga Hartarto dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, menyampaikan pertemuan tersebut membahas berbagai perkembangan penting dalam perundingan IPEF dan upaya untuk meningkatkan kerja sama dan investasi AS ke Indonesia.

“Volume perdagangan bilateral RI-AS ditargetkan dapat mencapai 60 miliar dolar AS, dimana saat ini baru mencapai sekitar 37 miliar dolar, sehingga terdapat opportunity untuk lebih meningkatkan lagi kerja sama kedua negara,” kata Airlangga.

Kemudian, investasi AS ke Indonesia masih sangat kecil, dimana tahun 2021 hanya sebesar 2,54 miliar dolar AS atau sekitar Rp37,5 triliun, sehingga perlu didorong untuk lebih banyak investasi AS ke Indonesia.

“Itulah pentingnya mengapa Indonesia perlu bergabung dalam IPEF dan berperan aktif dalam setiap pertemuan. Ini adalah opportunity yang sangat bagus bagi Indonesia untuk meningkatkan perdagangan dan investasi AS,” ujar Raimondo menanggapi pernyataan Menko Airlangga.

Indonesia telah aktif terlibat dalam inisiasi pembentukan IPEF dan bergabung sejak diluncurkannya pada 23 Mei 2022 di Tokyo, Jepang. Pada pertemuan IPEF Ministerial Meeting di LA ini, Indonesia menegaskan dan memutuskan untuk terlibat dalam seluruh pilar (pilar 1-4) yang ditawarkan di dalam IPEF, termasuk Pilar I mengenai Trade (Perdagangan).

 

Baca juga: Menko Bidang Perekonomian katakan ekosistem pembiayaan terintegrasi naikkan kelas UMKM

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2022