Untuk meningkatkan pengawasan di laut wilayah Zona Maritim Timur, Badan Keamanan Laut (Bakamla) Zona Maritim Timur melaksanakan pembinaan bagi 30 orang anggota relawan penjaga laut nusantara (Rapala).
"Ke-30 anggota Rapala berasal dari lima desa dan negeri di Ambon yakni dari Desa Latuhalat, Desa Silale, Negeri Amahusu, Desa Nusaniwe, dan Negeri Urimesing berasal dari unsur nelayan, mahasiswa, tokoh masyarakat dan tokoh agama," kata Kepala Bakamla Zona Maritim Timur, Laksamana Pertama Haris Djoko Nugroho di Ambon, Selasa.
Menurut dia pembinaan bertujuan untuk meningkatkan pengawasan di laut wilayah Bakamla Zona Maritim Timur, karena memiliki potensi sumber daya kelautan yang tinggi sehingga perlu tetap dijaga kelestariannya.
Ia menjelaskan, Rapala merupakan kelompok masyarakat yang dibentuk dan dikembangkan oleh Bakamla RI yang secara sukarela bertugas menjaga keamanan, keselamatan, dan perlindungan lingkungan laut di wilayah perairan dan wilayah yuridiksi Indonesia.
"Oleh sebab itu sebagai mitra, maka Bakamla memiliki kewajiban moril untuk melakukan pembinaan masyarakat kepada anggota Rapala sebagai upaya menjaga kelestarian sumber daya dan potensi kelautan yang dimiliki," kata dia.
Dalam menjaga sumber daya dan potensi alam di wilayah laut, diperlukan kepedulian, bahkan pengetahuan masyarakat diikuti dengan sinergitas bersama pemerintah yang diwujudkan melalui tindakan nyata dan berdampak positif.
Ia berharap melalui pembinaan dari Bakamla RI, pemangku kepentingan serta elemen pemerintah lainnya berperan penting dalam pengembangan kemampuan Rapala untuk mendeteksi pelanggaran dan menjaga keselamatan di bidang kelautan.
Diharapkan melalui pembinaan tersebut mampu memberikan dampak pada penegakan hukum demi tegaknya kedaulatan Indonesia serta terjaganya kelestarian sumber daya kelautan Indonesia khususnya di wilayah Maluku, kata dia.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Pangkalan Armada Keamanan Laut Ambon Kolonel Bakamla Eko Deni Hartono, Kabid Operasi Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Timur Kolonel Bakamla Joko Susilo, Kepala Bagian Umum Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Timur Kolonel Bakamla Raynold J. Sendewana, Kepala Kesbangpol Kota Ambon Yan D. Suitela, Paban Renpuan Spotmar Lantamal IX, Letkol Laut (E) Iwan Kusuma dan Kabid Alur dan Telekomunikasi Pelayaran Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Ambon.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Ke-30 anggota Rapala berasal dari lima desa dan negeri di Ambon yakni dari Desa Latuhalat, Desa Silale, Negeri Amahusu, Desa Nusaniwe, dan Negeri Urimesing berasal dari unsur nelayan, mahasiswa, tokoh masyarakat dan tokoh agama," kata Kepala Bakamla Zona Maritim Timur, Laksamana Pertama Haris Djoko Nugroho di Ambon, Selasa.
Menurut dia pembinaan bertujuan untuk meningkatkan pengawasan di laut wilayah Bakamla Zona Maritim Timur, karena memiliki potensi sumber daya kelautan yang tinggi sehingga perlu tetap dijaga kelestariannya.
Ia menjelaskan, Rapala merupakan kelompok masyarakat yang dibentuk dan dikembangkan oleh Bakamla RI yang secara sukarela bertugas menjaga keamanan, keselamatan, dan perlindungan lingkungan laut di wilayah perairan dan wilayah yuridiksi Indonesia.
"Oleh sebab itu sebagai mitra, maka Bakamla memiliki kewajiban moril untuk melakukan pembinaan masyarakat kepada anggota Rapala sebagai upaya menjaga kelestarian sumber daya dan potensi kelautan yang dimiliki," kata dia.
Dalam menjaga sumber daya dan potensi alam di wilayah laut, diperlukan kepedulian, bahkan pengetahuan masyarakat diikuti dengan sinergitas bersama pemerintah yang diwujudkan melalui tindakan nyata dan berdampak positif.
Ia berharap melalui pembinaan dari Bakamla RI, pemangku kepentingan serta elemen pemerintah lainnya berperan penting dalam pengembangan kemampuan Rapala untuk mendeteksi pelanggaran dan menjaga keselamatan di bidang kelautan.
Diharapkan melalui pembinaan tersebut mampu memberikan dampak pada penegakan hukum demi tegaknya kedaulatan Indonesia serta terjaganya kelestarian sumber daya kelautan Indonesia khususnya di wilayah Maluku, kata dia.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Pangkalan Armada Keamanan Laut Ambon Kolonel Bakamla Eko Deni Hartono, Kabid Operasi Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Timur Kolonel Bakamla Joko Susilo, Kepala Bagian Umum Kantor Keamanan Laut Zona Maritim Timur Kolonel Bakamla Raynold J. Sendewana, Kepala Kesbangpol Kota Ambon Yan D. Suitela, Paban Renpuan Spotmar Lantamal IX, Letkol Laut (E) Iwan Kusuma dan Kabid Alur dan Telekomunikasi Pelayaran Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Ambon.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023