Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara (Malut) menyampaikan pihaknya bersama  Komisioner KPU Pusat melakukan supervisi dan memantau pelaksanaan penetapan dan rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) 4-7 April 2023.

"Komisioner KPU Pusat Betty Eplison telah melakukan pemantauan selama rekapitulasi DPS sekaligus menyampaikan kesiapan dalam menghadapi pemilu serentak 2024 seluruh kabupaen/kota di wilayah Malut," kata Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Malut, Reni S Banjar di Ternate, Senin.

Dia menyatakan, pihaknya melihat kesiapan penyelenggara dalam pelaksanaan pemilu 2024 di Malut dan proses pemutakhiran data pemilih hingga adanya penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Selain itu, sesuai jadwal untuk proses rekapitulasi DPS tingkat provinsi akan dilakukan 13 April 2023 dan rekapitulasi tingkat KPU 18 April 2023, sedangkan untuk kabupaten/kota, KPU Malut melakukan rekapitulasi, karena bertanggung jawab berada di KPU kabupaten/kota setempat

Sementara itu, terkait hasil pantarlih di 10 kabupaten/kota telah melakukan coklit sebanyak 601.201 pemilih. Terbanyak berada di Kota Ternate sebanyak 113.000 pemilih, sedangkan paling sedikit di Kabupaten Pulau Taliabu dengan 37.706 pemilih.

Reni mencatat, selama tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) ditemukan sebanyak 72 ribu orang lebih pemilih Tidak Memenuhi Syarat (MTS).  

"Pemilih yang dikategorikan TMS bervariatif mulai dari anggota TNI/Polri aktif, meninggal dunia, maupun adanya kesalahan dalam penginputan bagi pemilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS)," katanya.

Selain itu, dalam tahapan coklit, KPU mencatat pemilih pindah domisili atau tidak dikenal sebanyak 35 ribu orang pemilih.

Menurut Reni, selama pelaksanaan Coklit, KPU Malut mengingatkan kepada petugas untuk memperbaiki berbagai informasi terkait pemilih melalui data yang dimiliki berupa KTP maupun Kartu Keluarga milik pemilih.

Oleh karena itu, KPU Malut juga berharap dalam tahapan coklit ini, publik dapat memberi tanggapan kepada penyelenggara pemilu mulai dari Pantarlih hingga PPS terkait dengan pemilih yang akan menyalurkan hak pilih di pemilu 2024.

Dirinya menyebut, hingga hari ini, petugas Pantarlih tersebar di 10 kabupaten/kota telah melakukan Coklit sebanyak 601.201 ribu pemilih dan terbanyak berada di Kota Ternate sebanyak 113 ribu pemilih dan paling sedikit berada di Kabupaten Pulau Taliabu dengan 37.706 pemilih.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023