Ambon (Antara Maluku) - Manajemen PT Indonesia Mitra Jaya yang tergabung dalam Artha Graha Network, membagikan 1.310 paket Sembako murah melalui program Artha Graha Peduli kepada warga kurang mampu di desa Waisarissa, Kamal dan sekitarnya, di Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku.

Perwakilan AGP PT IMJ, Arief Siswandana, di Waisarissa, Senin, mengatakan, kegiatan yang digelar selama dua hari itu dimaksudkan untuk membantu warga yang sedang menjalani Ramadhan dan akan merayakan Idul Fitri 1432 Hijriah.

"Sembako murah ini merupakan bagian dari program AGP yang digelar oleh seluruh anak perusahaan dibawah grup Artha Graha, untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam merayakan hari besar keagamaan," katanya.

Dia mengakui program peduli masyarakat tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, yang membagikan paket Sembako secara gratis.

"Pada 2011 ini tidak lagi gratis, tetapi dijual kepada warga dengan harga jauh lebih murah dari yang dijual di pasaran," katanya.

Jumlah paket yang dibagikan tahun ini pun meningkat dua kali lipat dibanding tahun 2010 yang hanya 610 paket.

Satu paket Sembako murah berisi tiga kg beras, satu kg gula pasir dan satu liter minyak goreng itu, dibeli warga dengan harga Rp20.000 per paket, sedangkan jika dibeli di pasaran umum harganya setara dengan Rp50.000 per paket.

Arief berharap, jika perusahaan yang akan bergerak di bidang pertambangan nikel di kabupaten SBB itu sudah beroperasi,  maka perusahaan tidak hanya akan memberikan sembako gratis atau sembako murah, tetapi juga membantu anak yatim piatu, orang jompo serta rumah-rumah ibadah.

"Mudah-mudahan IMJ bisa segera beroperasi sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar yang kurang mampu," ujarnya.

Sejumlah warga penerima mengaku sangat terbantu dengan program sembako murah yang dilakukan perusahaan itu.

"Program ini sangat membantu kami yang mengalami keterpurukkan ekonomi sejak industri kayu lapis Djayanti Grup gulung tikar dan tutup tahun 2007," kata Salah seorang warga Waisarissa, Abraham Kelbulan.

Dia mengakui, warga Waisarissa yang umumnya pendatang dan menjadi buruh di pabrik kayu lapis Djayanti Grup itu, saat ini bekerja serabutan untuk memebuhi kebutuhan keluarga mereka sejak perusahaan kayu lapis terbesar di Asia Tenggara itu tutup.

"Makanya kami sangat berharap PT. IMJ yang merupakan anak perusahaan grup Artha Graha dapat segera beroperasi karena akan membuka lapangan kerja baru bagi kami dan dampaknya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar," katanya.

Sedangkan Raja Waisarissa, Polly Leiwakabessy, juga menyambut gembira program sembako murah yang dilakukan PT. IMJ jelang perayaan Idul Fitri itu.

"Program ini sangat membantu meringankan beban warga yang akan merayakan hari besar keagamaan, apalagi harga kebutuhan pokok saat ini terus mengalami kenaikkan," katanya.

Leiwakabessy berharap relasi dan hubungan kekeluargaan antara perusahaan dengan warga desa sekitar dapat terus terjalin di mas-masa mendatang dan berharap perusahaan dapat segera beroperasi.

"Sudah tiga kali perusahaan memberikan bantuan kepada warga sekitar saat perayaan hari besar keagamaan, padahal belum beroperasi. Jika perusahaannya beroperasi dalam waktu dekat maka akan memberikan kontribusi besar bagi masyarakat, terutama penyerapan tenaga kerja, peningkatan perekonomian dan pendapatan masyarakat serta daerah," ujar Leiwakabessy.

Jaringan Artha Graha pada 2011 ini menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan membagikan 100 ribu paket kebutuhan pokok gratis maupun bersubsidi di lebih dari 250 titik di seluruh wilayah Indonesia yang akan berlangsung hingga 22 Agustus 2011.

Pewarta: James F. Ayal

Editor : James


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011