Sekretaris Daerah Maluku Sadali Ie berharap, 30 dokter baru lulusan Universitas Pattimura (Unpatti) dapat mengabdikan diri di provinsi itu setelah diambil sumpahnya.
"Semoga dapat mengabdikan seluruh potensi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki untuk masyarakat Maluku," ujar dia di Ambon, Kamis.
Hal itu dia sampaikan dalam prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan dokter baru lulusan ke-28 Unpatti periode April 2023.
Menurut dia, karakteristik wilayah Maluku yang berciri khas kepulauan dengan tingkat kesulitan cukup tinggi serta aksesibilitas antarwilayah yang terbatas menjadi tantangan bagi para dokter baru yang akan mengabdikan dirinya di provinsi itu.
“Sumber daya manusia kesehatan dipandang sebagai komponen kunci untuk menggerakkan pembangunan kesehatan yang bertujuan meningkatkan kesetaraan, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, guna mewujudkan derajat kesehatan yang optimal," kata dia.
Oleh karena itu, dengan pelantikan dan pengambilan sumpah 30 dokter tersebut diharapkan menjadi semangat baru dalam tugas dan tanggung jawab yang diemban di manapun mereka ditempatkan.
"Saya percaya dengan tekad dan semangat sebagai anak daerah, saudara-saudara akan betah dalam melaksanakan pengabdian," katanya.
Para dokter muda tersebut diminta selalu meningkatkan kemampuan dan kompetensi keilmuan secara berkesinambungan seiring dengan perkembangan iptek yang pesat.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada rektor, beserta jajaran Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura, para bupati dan wali kota, orang tua mahasiswa, atas keberhasilan yang telah dicapai,” katanya.
Pelantikan 30 dokter baru itu dilakukan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura dr. Bertha Jean Que yang dilanjutkan dengan penandatanganan bukti angkat sumpah dokter dan penandatanganan bersedia ditempatkan di Provinsi Maluku.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura Ambon ini, juga dihadiri Rektor Universitas Pattimura Saptenno, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Maluku dr. Muhamat Saleh Tualeka, para Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Unpatti, akademisi, pimpinan OPD terkait lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon, beserta unsur lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Semoga dapat mengabdikan seluruh potensi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki untuk masyarakat Maluku," ujar dia di Ambon, Kamis.
Hal itu dia sampaikan dalam prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan dokter baru lulusan ke-28 Unpatti periode April 2023.
Menurut dia, karakteristik wilayah Maluku yang berciri khas kepulauan dengan tingkat kesulitan cukup tinggi serta aksesibilitas antarwilayah yang terbatas menjadi tantangan bagi para dokter baru yang akan mengabdikan dirinya di provinsi itu.
“Sumber daya manusia kesehatan dipandang sebagai komponen kunci untuk menggerakkan pembangunan kesehatan yang bertujuan meningkatkan kesetaraan, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, guna mewujudkan derajat kesehatan yang optimal," kata dia.
Oleh karena itu, dengan pelantikan dan pengambilan sumpah 30 dokter tersebut diharapkan menjadi semangat baru dalam tugas dan tanggung jawab yang diemban di manapun mereka ditempatkan.
"Saya percaya dengan tekad dan semangat sebagai anak daerah, saudara-saudara akan betah dalam melaksanakan pengabdian," katanya.
Para dokter muda tersebut diminta selalu meningkatkan kemampuan dan kompetensi keilmuan secara berkesinambungan seiring dengan perkembangan iptek yang pesat.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada rektor, beserta jajaran Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura, para bupati dan wali kota, orang tua mahasiswa, atas keberhasilan yang telah dicapai,” katanya.
Pelantikan 30 dokter baru itu dilakukan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura dr. Bertha Jean Que yang dilanjutkan dengan penandatanganan bukti angkat sumpah dokter dan penandatanganan bersedia ditempatkan di Provinsi Maluku.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura Ambon ini, juga dihadiri Rektor Universitas Pattimura Saptenno, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Maluku dr. Muhamat Saleh Tualeka, para Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Unpatti, akademisi, pimpinan OPD terkait lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon, beserta unsur lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023