Ambon (Antara Maluku) - Ratusan mahasiswa Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) Ambon melakukan karya bakti menjelang Idul Fitri 14332 Hijriah dengan membersihkan halaman Masjid Raya Alfatah, Ambon, Kamis.

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Komunitas Motor Kampus (KMK) tampak bergotong royong membersihkan Masjid terbesar di Maluku itu yang akan dijadikan pusat pelaksanaan Shalat Id untuk Kota Ambon dan sekitarnya.

Selain menyapu dan mengangkat berbagai jenis kotoran yang ada di halaman masjid itu, mereka juga bersama sejumlah PNS Pemerintah Kota (Pemkot)Ambon ikut menimbun dan meratakan halaman mesjid itu dengan menggunakan peralatan mesin gilas.

Masjid Alfatah saat ini sedang direnovasi total karena akan dijadikan pusat pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV tingkat nasional yang dijadwalkan berlangsung di Ambon tahun 2012.

Ketua KMK UKIM Ambon, Stanley Salenussa, mengatakan, karya bakti digelar untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga di ibu kota provinsi Maluku itu, terutama mendukung pelaksanaan ibadah puasa berjalan tenang, nyaman dan penuh kedamaian.

"Karya bakti ini merupakan wujud kepedulian dan komitmen kami untuk turut membantu mempererat hubungan persaudaraan dan kekeluargaan antara warga Muslim-Kristen di Ambon, terutama saat maupun menjelang hari besar keagamaan," katanya.

Salenussa menegaskan, karya bakti itu menjadi bukti nyata bahwa hubungan persaudaraan dan kekeluargaan antarwarga Maluku tetap terpelihara.

"Kegiatan ini merupakan bentuk kerukunan antarumat beragama, sekaligus bukti nyata bahwa sesungguhnya orang Maluku adalah bersaudara dan dipererat oleh pranata sosial Pela dan Gandong," katanya.

Salenussa menegaskan, sebenarnya hanya akan melibatkan 50 mahasiswa UKIM dalam kegiatan tersebut, tapi saat pelaksanaan ratusan mahasiswa malah terlibat secara suka rela untuk membersihkan masjid  Alfatah.

Ketua MUI Maluku, Idrus Toekan, memberikan apresiasi besar terhadap kepedulian mahasiswa UKIM Ambon membersihkan lokasi masjid Alfatah menjelang perayaan Idul Fitri.

"MUI dan warga Muslim memberikan apresiasi tinggi sekaligus berterima kasih atas kepedulian mahasiswa UKIM yang bersedia secara sukarela membersihkan Masjid Alfatah," ujar Idrus Toekan.

Menurutnya, kerja bersama yang dilakukan mahasiswa UKIM itu merupakan salah satu langkah membangun dan mempererat hubungan persuadaraan dan kekeluargaan antarwarga berlainan agama di Maluku.

"Hubungan kekeluargaan antarwarga Salam (Muslim) - Sarani (Kristen) yang terbingkai dalam budaya leluhur 'Pela-gandong" harus dijunjung tinggi karena menjadi perekat terjalinnya hubungan persaaudaraan yang hakiki," tandasnya.

Pewarta: James F. Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2011