Kepolisian Daerah Maluku memberi bantuan satu ton beras kepada warga dampak kebakaran di Pasar Gambus, Jalan Pala Kawasan Belakang, Kota Ambon, Senin (15/5).

Bantuan diberikan Kepala Polda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif saat mengunjungi para korban kebakaran yang sementara ini mengungsi ke Pasar Gotong Royong Kota Ambon, Jumat.

"Saat ini kami melihat secara langsung keadaan pengungsian di sini dan dikesempatan ini juga saya menyerahkan bantuan beras sebanyak satu ton, semoga dapat bermanfaat untuk semua yang ada di sini," katanya.

Pada kesempatan itu, ia menyampaikan empati kepada mereka yang sedang tertimpa musibah tersebut.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pejabat Wali Kota Ambon bersama Kapolresta Ambon dan Dandim 1504/Pulau Ambon yang sudah cepat mengambil langkah-langkah penanganan pasca-kebakaran.

Baca juga: Polres Bursel beri bantuan 50 sak semen untuk masjid di Kampung Mualaf, patut diapresiasi

Ia mendorong agar adanya edukasi dari pemerintah kepada masyarakat terkait dengan bahaya kebakaran.

"Kami akan tetap melakukan proses penyelidikan terhadap kejadian ini sebab cukup banyak kerugian yang ditimbulkan dari kebakaran ini, apalagi sampai ada korban. Olehnya itu harus dipertanggungjawabkan apa yang sudah terjadi," katanya.

Pemkot Ambon juga diharapkan dapat memperhatikan kesehatan para pengungsi di lokasi pengungsian.

“Saat ini kondisi cuaca kita cukup ekstrem juga, olehnya itu tadi saya sudah sampaikan ke Pak Wali agar kesehatan para pengungsi ini dapat diperhatikan dengan baik, begitu juga bagi anak-anak yang masih sekolah agar juga diperhatikan dengan baik untuk masa depan mereka," katanya.

Ia mengungkapkan kehadiran pihaknya bersama Pemerintah Kota Ambon dan TNI bersama seluruh komponen lainnya sebagai wujud kepedulian negara kepada masyarakat.

"Ini bentuk kepedulian kita kepada saudara kita yang saat ini sedang terkena musibah dan inilah bentuk kehadiran negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ucap dia.

Baca juga: Polresta Ambon berikan bantuan beras kepada pengemudi ojek dan speedboat

Pewarta: Winda Herman

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023