Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta sejumlah wilayah di Indonesia untuk mewaspadai adanya potensi hujan lebat dengan kecepatan lebih dari 50 milimeter pada Kamis (22/6).

Berdasarkan laman resmi BMKG yang dikutip Antara di Jakarta, Kamis, potensi hujan lebat diperkirakan terjadi di wilayah Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan, dan Bangka Belitung.

Hujan lebat juga berpotensi terjadi di wilayah Lampung, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Baca juga: BMKG ingatkan warga waspadai potensi hujan lebat di sebagian wilayah Indonesia

Meski demikian, Koordinator Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG Supari memprediksi peluang El Nino di Indonesia pada Juni ini menguat menjadi 80 persen, sehingga akan mengurangi curah hujan.

“Sejalan dengan prediksi BMKG per bulan ini, peluangnya sudah 80 persen. Jadi, angka 50-60 persen sebagai prediksi di awal tahun itu, karena semakin dekat dengan target waktunya dan itu semakin menguat,” kata Supari.

Selain hujan lebat, beberapa wilayah di Indonesia hari ini diperkirakan mengalami angin kencang dengan kecepatan lebih dari 45 kilometer per jam, seperti Sumatera Selatan, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat dan Maluku.

Baca juga: BMKG: Hujan intensitas ringan berpotensi terjadi di sejumlah kota besar

Tak hanya hujan lebat dan angin kencang, potensi hujan disertai kilat atau petir juga harus diwaspadai di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan. dan Kepulauan Bangka Belitung.

Wilayah Lampung, Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, dan Papua Barat juga berpotensi hujan disertai kilat atau petir.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG minta sejumlah wilayah di Indonesia waspada hujan lebat

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023