Kapolda Maluku Utara (Malut) Irjen Pol Midi Siswoko meluncurkan penggunaan rumah kebangsaan rempah Malut untuk merespon berbagai aktivitas organisasi kemasyarakatan yang dipusatkan di Benteng Orange Ternate.

"Rumah kebangsaan ini awalnya merupakan inisiatif dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang tergabung dalam Cipayung plus yang mendapatkan respon positif dari bapak Presiden RI," kata Kapolda Malut, Irjen Pol Midi Siswoko di Ternate, Senin.

Menurut dia, rumah kebangsaan selanjutnya difasilitasi dalam pendiriannya oleh Kapolri sebagai mana yang tercantum dalam program prioritas k6apolri yakni transformasi Polri menuju Polri yang presisi.

Adapun, fungsi rumah kebangsaan ini sebagai wadah kolaborasi dan kreatifitas bagi para remaja pemuda dan mahasiswa untuk memecahkan berbagai permasalahan anak bangsa yang dapat menimbulkan disintegrasi bangsa dan negara.

Baca juga: Kapolda harap pengendara di Malut tertib berlalulintas

Di samping itu, pendirian rumah kebangsaan selaras dengan visi Indonesia Emas tahun 2045 yang akan dicapai melalui upaya menjaga persatuan dan kesatuan serta mempersiapkan SDM unggul dengan kemampuan kewirausahaan dan kemampuan kepemimpinannya.

Menurut Kapolda, wilayah di Malut sudah dikenal sebagai penghasil rempah yang sangat bernilai dan memiliki sejarah panjang dengan budaya yang luhur.

"Maka berangkat dari sejarah dan kearifan lokal tersebut pendirian rumah kebangsaan di Provinsi Malut dinamai dengan Rempah Malut atau Remaja dan Pemuda Harapan Malu," ujarnya

Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Maluku Utara K.H. Abdul Ghani Kasuba, Lc., Irwasda Polda Malut, Pejabat Utama Polda Malut dan Kasrem 152 Babullah.


Baca juga: Kapolda Malut tinjau pelaksanaan lomba olah TKP
 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023