Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara intensif tangani bencana tanah longsor yang terjadi di Jalan Trans Halmahera, yang menghubungkan sejumlah kecamatan di Kabupaten Halmahera Tengah.

"Untuk penanganan bencana tanah longsor di Kabupaten Halmahera Tengah, akan dikoordinasi dengan Balai Jalan dan Jembatan wilayah Maluku dan Maluku Utara agar segera dibangun kembali," kata Kepala BPBD Maluku Utara Fehby Alting saat dihubungi dari Ternate, Sabtu.

Bencana tanah longsor yang melanda wilayah Kecamatan Weda Timur menyebabkan akses jalan terputus ke sejumlah kecamatan lainnya di Kabupaten Halmahera Tengah .

Dia mengatakan bencana tersebut mengakibatkan Jalan Trans Halmahera putus, sehingga aktivitas masyarakat di wilayah itu, termasuk proses pengiriman logistik, dari Kota Weda, ibu kota Kabupaten Halmahera Timur, ke Kecamatan Weda Timur, Kecamatan Patani, Patani Utara, dan Kecamatan Patani Timur, terganggu.

Baca juga: BPBD Malut belum terima laporan kerusakan infrastruktur akibat gempa Sulawesi Utara

Oleh karena itu pihaknya bersama Pemkab Halmahera Tengah melalui BPBD setempat, telah berkoordinasi dengan pihak Balai Jalan dan Jembatan untuk Wilayah Maluku - Maluku Utara untuk segera membangun kembali jalan nasional tersebut, sehingga aktivitas masyarakat dapat kembali normal.

"Cuaca buruk yang melanda di Kabupaten Halmahera Tengah pada Senin (7/8) lalu, selain tanah longsor, juga terjadi banjir di tiga desa di Kecamatan Weda Timur, sehingga merendam ratusan rumah warga, satu fasilitas publik berupa puskesmas," ujarnya.

Namun, kata dia, dalam bencana alam tersebut, tidak ada korban jiwa. Sementara banjir telah surut, sehingga masyarakat sudah kembali ke rumah mereka masing-masing.

Kepala BPBD menyatakan pihaknya telah mengirimkan bantuan logistik kepada tiga desa yang terdampak banjir dan mengimbau agar warga selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang masih melanda di daerah itu.


Baca juga: BPBD : 28 rumah warga Batang Dua di Ternate rusak akibat gempa magnitudo 7,1

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023