Pemerintah Kota Ternate (Pemkot) Ternate, Maluku Utara (Malut) melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) telah menerbitkan 5.838 kartu kuning kepada pencari kerja di daerah itu.

Kepala Dinas Tenaga Kerja kota Ternate Nurain Nawawi dihubungi di Ternate, Senin  mengatakan, mulai dari  Januari sampai hari ini telah diterbitkan  5.838  kartu kuning yang didominasi oleh pelamar kerja pada sektor pertambangan.


Ia merinci dari 5.838 kartu kuning tersebut diterbitkan kepada pencari kerja yang berasal dari Ternate sebanyak 4.787 orang dan  1.051 orang berasal dari Halmahera Selatan.

Menurut Nurain, Pemerintah kota Ternate melalui Dinas Tenaga Kerja telah  memberikan kemudahan dan pelayanan kartu kuning  bagi para pencari kerja.

Dinas Tenaga Kerja kota Ternate telah menyediakan aplikasi Lentera untuk memudahkan nasyarakat dalam pengurusan pembuatan kartu kuning


"Rata-rata para pencari kerja melamar di PT IWIP, karena  menyedikan lowongan kerja terbanyak," kata dia.

Dia menyebut, pada Juni 2023 pernah permintaan tenaga kerja di Maluku Utara mencapai  25.000 orang khususnya perusahaan pertambangan.

"Yang banyak dibutuhkan adalah operator alat berat mulai dari ekskavator, loader hingga dump truck, namun yang bisa dipenuhi hanya 2.000 orang karena kesulitan mencari tenaga kerja dengan keterampilan pengoperasian alat berat," katanya.

Ia melihat  beranjak dari   masalah yang dihadapi para pencari kerja, pihaknya bekerja sama dengan lembaga pelatihan swasta guna membekali keterampilan operator alat berat.

Selain itu, pelatihan  juga dilaksanakan bekerja sama dengan perusahaan tambang dan  Balai Latihan Vokasi dan Produktivitas.


Nurain menambahkan saat ini perusahaan lain seperti PT Harita dan PT Wanakiara juga membutuhkan tenaga kerja yang sudah siap pakai.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023