PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku Utara (UIW MMU) menjelaskan, pemadaman listrik secara serentak di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan yang terjadi disebabkan oleh gangguan jaringan listrik pada GIS Kayu Merah.

"Dalam waktu bersamaan, petugas PLN di lapangan langsung melakukan percepatan pemulihan kelistrikan secara bertahap agar sesegera mungkin pasokan kelistrikan kembali normal seperti sedia kala yang melayani empat penyulang dengan indikasi GFR (Ground Fault Relay)," kata Manager Komunikasi dan TJSL PLN UIW MMU, M. Syaiful Ali di Ternate, Senin.

Dia mengatakan, progres penormalan pada pukul 18.20 WIT yaitu melalui satu unit PLTMG Kastela yang beroperasi dengan beban sekitar 1,8 MW, Selanjutnya, Penyulang Jambula dan Penyulang Siko masuk ke sistem pada pukul 19.05 WIT.

Kemudian secara bertahap, penyulang lainnya masuk lagi ke sistem sampai pada pukul 21.20 WIT, sistem kelistrikan Ternate dan Tidore dinyatakan normal kembali 100.

Untuk itu, dia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan di Ternate dan Tidore akibat adanya gangguan yang terjadi pada sistem kelistrikan Ternate dan Tidore hari Minggu, (01/10) pukul 18.11 WIT.

PLN juga menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk dapat memanfaatkan fitur pengaduan di aplikasi PLN Mobile apabila terdapat gangguan kelistrikan yang dialami di kemudian hari.

PT PLN UIW MMU sebelumnya menyatakan, Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan (Tikep) alami pemadaman listrik sejak 17.39 Wit hingga malam hari dan mengganggu aktivitas warga setempat.

"Selama tiga jam lebih listrik di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan mengalami pemadaman. Listrik padam sekitar pukul 17.39 Wit hingga 20.21 Wit, bahkan sejumlah daerah lainnya baru listriknya menyala satu jam kemudian," katanya.

Saiful mengatakan, pemadaman listrik yang terjadi di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan itu akibat gangguan jaringan pada pukul 17.39 WIT yang menyebabkan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore padam dan seluruh petugas langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pemulihan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore.

Oleh karena itu, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan seluruh pelanggan listrik di Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023