Ternate (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) berkomitmen memperkuat keandalan listrik dan mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Kepulauan Sula di Maluku Utara.
General Manager PLN UIW MMU Noer Soeratmoko di Ternate, Minggu, mengatakan penyediaan listrik bagi sektor usaha adalah bagian dari dukungan PLN terhadap perkembangan ekonomi daerah. Langkah tersebut sebagai dukungan BUMN tersebut untuk mempercepat pertumbuhan industri dengan memaksimalkan ketersediaan energi yang andal, agar dunia usaha dapat berkembang secara berkelanjutan.
Sejak Kamis (11/12) , menurut Noer, PLN UIW MMU melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ternate melakukan proses energizing untuk pelanggan kategori perubahan daya di salah satu perusahaan yang berlokasi di Desa Falabisahaya, Kecamatan Mangoli Utara, Kabupaten Kepulauan Sula.
Proses itu, lanjutnya, merupakan tindak lanjut atas permohonan peningkatan kebutuhan listrik oleh perusahaan yang kini resmi menggunakan tarif I3 dengan kapasitas daya 6.930.000 VA. Ketersediaan daya besar tersebut diharapkan memperkuat operasional perusahaan sehingga dapat memberikan kontribusi ekonomi yang lebih signifikan di wilayah kepulauan.
Lebih lanjut ia mengatakan perusahaannya terus memperkuat sistem kelistrikan di wilayah kepulauan, termasuk Mangoli Utara yang memiliki tantangan geografis tersendiri.
"Wilayah kepulauan membutuhkan infrastruktur listrik yang tangguh. Karena itu, PLN secara bertahap meningkatkan keandalan jaringan agar kebutuhan energi masyarakat dan pelaku usaha dapat terpenuhi dengan baik, " katanya.
Ia mengatakan berharap kerja sama dengan perusahaan tersebut dan pelaku usaha lainnya dapat mendorong pemerataan akses energi berkualitas di Kabupaten Kepulauan Sula. Ke depan, PLN UIW MMU bersama UP3 Ternate akan terus memperkuat infrastruktur ketenagalistrikan guna mendukung pertumbuhan industri, investasi, dan perekonomian daerah secara berkelanjutan.
Manager UP3 Ternate Mufid Arianto mengatakan jajarannya siap dalam melayani kebutuhan listrik sektor industri dan pelaku usaha. Kolaborasi dengan dunia usaha menjadi hal pending bagi BUMN yang memberikan jasa kelistrikan itu.
"Kami berharap kehadiran listrik dengan kapasitas besar ini dapat mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Sula. PLN akan terus mengedepankan pelayanan yang proaktif, cepat, dan tepat dalam mendukung geliat investasi di daerah," katanya, menambahkan.
Energizing itu juga menjadi bagian dari langkah strategis PLN dalam memperkuat keandalan jaringan listrik di Mangoli Utara, area yang memerlukan penanganan khusus akibat kondisi geografis dan peningkatan permintaan listrik di sektor bisnis.
