Peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati mengemukakan Yenny Wahid berpotensi mendekatkan simpatisan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ke pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Sebelumnya, Barisan Kader (Barikade) Gus Dur yang dipimpin Yenny Wahid resmi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura itu.
"Efek bergabungnya Yenny tentu berpotensi bisa menarik massa Gusdurian merapat ke pasangan Ganjar-Mahfud. Selain itu, bergabungnya Yenny berpotensi menguatkan narasi kebangsaan pasangan ini," kata Wasisto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Sebagai putri ketiga Gus Dur, pemilik nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh itu merupakan salah satu tokoh nasional yang bisa merepresentasi ormas Nahdlatul Ulama (NU). Kaum Nahdliyin terkonsentrasi sangat kuat di wilayah Jawa Timur.
Baca juga: Yenny Wahid: Dukungan Gusdurian tunggu pengumuman resmi pasangan calon
Untuk itu, dukungan dari Yenny bisa menebalkan iman simpatisan Ganjar-Mahfud di kalangan NU.
"Kalau saya lihat suara pemilih Nahdliyin di pilpres ini terdesentralisasi merata ke tiga paslon. Tapi, Yenny Wahid punya pamor sebagai aktivis dialog lintas iman, pluralisme dan minoritas. Jadi, ini bisa berpotensi menarik pemilih lintas agama," ujarnya.
Meski begitu, Wasisto tak yakin kehadiran Yenny bisa serta-merta mengubah peta politik di Jatim.
Menurutnya, PKB pimpinan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga punya pengaruh cukup kuat di wilayah tersebut.
"Saya pikir baik Cak Imin maupun Yenny Wahid sudah punya basis pendukung masing-masing," imbuh dia.
Baca juga: Yenny Wahid mengaku dekat dengan Ketua TPN Arsjad Rasjid
Sosok Yenny, sambungnya, juga bisa menghadirkan daya tarik tersendiri untuk memikat pemilih perempuan kepada pasangan Ganja-Mahfud.
"Tapi, itu tergantung dari program pasangan ini, bagaimana substansi program ini bisa disesuaikan dengan latar belakang aktivisme Yenny," jelas Wasisto.
Dukungan Barikade Gusdur kepada pasangan Ganjar-Mahfud dideklarasikan di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).
Dalam sambutannya, Yenny mengatakan memutuskan mendukung Ganjar-Mahfud karena punya kedekatan khusus dengan Mahfud.
"Beliau adalah orang NU dan juga kader Gus Dur. Karena kedekatan roso tersebut maka kami barisan para kader Gus Dur menyatakan mendukung pasangan Ganjar dan Mahfud Md," ucap Yenny.
Ganjar mengapresiasi dukungan dari Yenny dan Barikade Gus Dur itu. "Saya kira dengan statement Mbak Yenny, rasa-rasanya representasi dari Gusdurian ya. Gusdurian akan ke sini," kata mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga pasangan bakal capres dan cawapres untuk Pemilu 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Yenny berpotensi dekatkan Gusdurian ke pasangan Ganjar-Mahfud
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
Sebelumnya, Barisan Kader (Barikade) Gus Dur yang dipimpin Yenny Wahid resmi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura itu.
"Efek bergabungnya Yenny tentu berpotensi bisa menarik massa Gusdurian merapat ke pasangan Ganjar-Mahfud. Selain itu, bergabungnya Yenny berpotensi menguatkan narasi kebangsaan pasangan ini," kata Wasisto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Sebagai putri ketiga Gus Dur, pemilik nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh itu merupakan salah satu tokoh nasional yang bisa merepresentasi ormas Nahdlatul Ulama (NU). Kaum Nahdliyin terkonsentrasi sangat kuat di wilayah Jawa Timur.
Baca juga: Yenny Wahid: Dukungan Gusdurian tunggu pengumuman resmi pasangan calon
Untuk itu, dukungan dari Yenny bisa menebalkan iman simpatisan Ganjar-Mahfud di kalangan NU.
"Kalau saya lihat suara pemilih Nahdliyin di pilpres ini terdesentralisasi merata ke tiga paslon. Tapi, Yenny Wahid punya pamor sebagai aktivis dialog lintas iman, pluralisme dan minoritas. Jadi, ini bisa berpotensi menarik pemilih lintas agama," ujarnya.
Meski begitu, Wasisto tak yakin kehadiran Yenny bisa serta-merta mengubah peta politik di Jatim.
Menurutnya, PKB pimpinan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga punya pengaruh cukup kuat di wilayah tersebut.
"Saya pikir baik Cak Imin maupun Yenny Wahid sudah punya basis pendukung masing-masing," imbuh dia.
Baca juga: Yenny Wahid mengaku dekat dengan Ketua TPN Arsjad Rasjid
Sosok Yenny, sambungnya, juga bisa menghadirkan daya tarik tersendiri untuk memikat pemilih perempuan kepada pasangan Ganja-Mahfud.
"Tapi, itu tergantung dari program pasangan ini, bagaimana substansi program ini bisa disesuaikan dengan latar belakang aktivisme Yenny," jelas Wasisto.
Dukungan Barikade Gusdur kepada pasangan Ganjar-Mahfud dideklarasikan di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).
Dalam sambutannya, Yenny mengatakan memutuskan mendukung Ganjar-Mahfud karena punya kedekatan khusus dengan Mahfud.
"Beliau adalah orang NU dan juga kader Gus Dur. Karena kedekatan roso tersebut maka kami barisan para kader Gus Dur menyatakan mendukung pasangan Ganjar dan Mahfud Md," ucap Yenny.
Ganjar mengapresiasi dukungan dari Yenny dan Barikade Gus Dur itu. "Saya kira dengan statement Mbak Yenny, rasa-rasanya representasi dari Gusdurian ya. Gusdurian akan ke sini," kata mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga pasangan bakal capres dan cawapres untuk Pemilu 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Yenny berpotensi dekatkan Gusdurian ke pasangan Ganjar-Mahfud
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023