Paris (Antara Maluku) - Sebanyak 1.193 kendaraan terbakar pada Malam Tahun Baru di Perancis, sementara laporan resmi pada 2009 menyatakan sebanyak 1.147 kendaraan terbakar pada momen serupa, kata Menteri Dalam Negeri Prancis, Selasa (1/1).

"Jika menyangkut masalah ketidak-amanan, tak ada yang perlu disembunyikan ... Tak ada perubahan mencolok mengenai kendaraan roda-dua dan mobil yang terbakar dalam beberapa tahun belakangan," kata Manuel Valls.

Pembakaran mobil telah menjadi tradisi baru di pinggiran Prancis pada Malam Tahun Baru, sebagai aksi pengrusakan, demikian laporan Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Rabu pagi.

Pada Malam Tahun Baru, 53.000 polisi dan petugas jagabaya dikerahkan di seluruh negeri tersebut guna menjamin keamanan di jalan, di tempat terkenal Champ Elysee dan Menara Eiffel --tempat ratusan ribu orang berkumpul untuk menyambut Tahun Baru.

Seorang pria muda tewas di Bas-Rhin dalam perayaan Senin malam akibat ledakan petasan jenis mortir. Sementara itu tiga polisi dan empat petugas keamanan menderita luka ringan, kata menteri tersebut. (C003)

Pewarta: Xinhua-OANA

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013