Kepala Desa Yayasan, dari Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Rasdi Dano Mas’ud meraih prestasi gemilang meraih penghargaan Non Litigation Peacemaker, dan Anubhawa Sasana Jagadditha yang menandai raihan Paralegal Justice Award(PJA) dari Menkumham Yasonna H. Laoly.

"Terima kasih kepada publik Maluku Utara atas votingnya sehingga Kepala Desa Yayasan Rasdi masuk Top 10 Paralegal Justice Award Favorit Publik," kata Kadiv Yankumham, Aisyah Lailiyah dihubungi, Senin.

Selain itu, Kades Yayasan Rasdi juga masuk sebagai Top 10 Paralegal Justice Award dari 50 kades/lurah peraih penghargaan PJA yang diselenggarakan di Hotel Bidakara Jakarta, Sabtu (01/06) malam.

Aisyah menyampaikan bahwa capaian tersebut merupakan bentuk sinergisitas yang terus didorong Kakanwil Kemenkumham Malut, Ignatius Purwanto dan jajaran Kemenkumham Malut agar para Kades/Lurah di Malut dapat berperan dalam mendukung desa/kelurahan sadar hukum, sembari meningkatkan kemandirian dan investasi di wilayah.

"Pak Kakanwil Kemenkumham Malut, Ignatius Purwanto terus mendukung sinergisitas dan kolaborasi bersama para kades/lurah untuk menciptakan kesadaran hukum dan iklim investasi di desa/kelurahan,” ungkap Aisyah,

Non Litigation Peacemaker merupakan penghargaan yang diberikan kepada K
kepala desa/lurah yang telah berperan menyelesaikan konflik permasalahan hukum yang timbul di kalangan warga masyarakat di daerahnya. Sementara Anubhawa Sasana Jagadditha ialah penghargaan kepada para kepala desa/kelurahan yang mampu meningkatkan iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi di wilayahnya.

Adapun raihan penghargaan Paralegal Justice Award, dikarenakan para kades/lurah secara bersamaan mampu meraih Non Litigation Peacemaker dan Anubhawa Sasana Jagadditha.

Kakanwil Kemenkumham Malut Ignatius Purwanto menyampaikan bahwa ajang Paralegal Justice Award tahun 2024 ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi jajaran Kemenkumham Malut untuk terus bersinergi dengan para kades/lurah, pemerintah daerah, dan stakeholders.

Purwanto juga mengucapkan terima kasih kepada Panitia Seleksi Daerah (Panselda) tingkat Kabupaten/Kota, Panselda Tingkat Provinsi Malut dan Panitia Seleksi Nasional yang sebelumnya telah melakukan penilaian terhadap para kades/lurah yang berasal dari Malut," ujarnya. 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kades di Pulau Morotai masuk top 10 Paralegal Justice Award

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024