Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) mengatakan bahwa tim SAR gabungan menemukan remaja bernama Alfiandi Iksan (18) yang terseret ombak di perairan Kelurahan Taduma, Kota Ternate, dalam kondisi meninggal dunia, Sabtu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate Fathur Rahman di Ternate, Sabtu, mengatakan pada hari kedua operasi SAR pukul 07.30 WIT, tim melakukan pencarian di area sesuai dengan rencana operasi.
Pada pukul 11.30 WIT, tim yang sedang melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet dan perahu panjang milik masyarakat, mendapat informasi bahwa korban ditemukan di koordinat tertentu, sekitar 1 mil laut dari lokasi hilangnya remaja itu karena terseret ombak.
Korban kemudian dievakuasi oleh tim SAR gabungan menuju rumahnya di Kelurahan Ngade untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Tim Basarnas setempat pada Jumat (19/7), menerima laporan tentang kondisi membahayakan jiwa manusia, di mana satu orang terseret ombak di perairan Kelurahan Taduma.
Sekitar pukul 17.25 WIT, korban bersama keluarga melaksanakan tradisi adat di Pantai Ave Kelurahan Taduma. Setelah beberapa saat korban berenang, salah satu anggota keluarga melihat remaja itu terseret ombak hingga tidak terlihat.
Setelah menerima laporan kejadian itu pada pukul 17.45 WIT, Tim Rescue Kantor SAR Ternate menuju lokasi itu untuk melakukan pencarian terhadap korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate Fathur Rahman di Ternate, Sabtu, mengatakan pada hari kedua operasi SAR pukul 07.30 WIT, tim melakukan pencarian di area sesuai dengan rencana operasi.
Pada pukul 11.30 WIT, tim yang sedang melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet dan perahu panjang milik masyarakat, mendapat informasi bahwa korban ditemukan di koordinat tertentu, sekitar 1 mil laut dari lokasi hilangnya remaja itu karena terseret ombak.
Korban kemudian dievakuasi oleh tim SAR gabungan menuju rumahnya di Kelurahan Ngade untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Tim Basarnas setempat pada Jumat (19/7), menerima laporan tentang kondisi membahayakan jiwa manusia, di mana satu orang terseret ombak di perairan Kelurahan Taduma.
Sekitar pukul 17.25 WIT, korban bersama keluarga melaksanakan tradisi adat di Pantai Ave Kelurahan Taduma. Setelah beberapa saat korban berenang, salah satu anggota keluarga melihat remaja itu terseret ombak hingga tidak terlihat.
Setelah menerima laporan kejadian itu pada pukul 17.45 WIT, Tim Rescue Kantor SAR Ternate menuju lokasi itu untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024