Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Pemkab Malra) mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan Deklarasi Damai sebagai komitmen bersama  menjamin  penyelenggaraan Pilkada  berjalan  aman, sukses, demokratis, jujur dan adil.

Hal ini disampaikan Penjabat Bupati Malra Jasmono, melalui siaran pers yang diterima Antara di Ambon (26/9) saat mengikuti rangkaian deklarasi kampanye Aman dan berintegritas yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Daerah KPUD Kabupaten Maluku Tenggara. 

Deklarasi kampanye Aman Damai dan berintegritas ditandai dengan penandatanganan oleh tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tenggara Periode 2024-2029bBersama KPU, Forkopimda Pimpinan Partai Politik serta Tim Sukses di Stadion Maren Langgur, Kecamatan Kei Kecil Rabu, (25/9).

"Nilai-nilai yang akan menuntun kita dalam pelaksanaan kampanye, agar apa yang  kita pikirkan, ucapkan, dan tindakan sesuai norma dan hukum yang berlaku," ujar Jasmono.

Pj Jasmono mengingatkan semua pihak,  pernyataan dan janji yang dituangkan dalam naskah deklarasi tersebut, tidak hanya disaksikan oleh  semua yang hadir dan seluruh masyarakat Maluku Tenggara, tetapi juga disaksikan oleh para Leluhur Kei dan  Tuhan Yang Maha Kuasa.

"Saya mengharapkan agar komitmen kita bersama ini benar benar dapat diimplementasikan pada saat pelaksanaan kampanye pada  25 September sampai dengan tanggal 23 November 2024. Karena itu sejatinya makna integritas yaitu konsistensi  apa yang diucapkan dengan  yang  dilakukan," kata  Jasmono.

Menurut Jasmono, kampanye harus dapat menjadi instrumen yang  efektif untuk menawarkan visi, misi dan program kerja dalam menjawab berbagai permasalahan dihadapi daerah ini. 

Visi, misi, dan program kerja yang ditawarkan bisa berbeda sesuai dengan perspektif dalam melihat kondisi aktual daerah dan solusi dalam menjawab permasalahan tersebut. 

"Kita boleh berbeda visi misi, kita boleh berbeda program kerja tetapi saya  yakin kita tidak pernah berbeda dalam arah dan tujuan kita, untuk memajukan daerah ini dan mensejahterakan masyarakat Evav," katanya.

Berdasarkan Peraturan KPU No 2 Tahun 2024, telah ditetapkan 27 November 2024 sebagai hari Pencoblosan Pemilukada serentak secara nasional. 

"Ini  momentum bersejarah bagi rakyat Indonesia termasuk masyarakat Maluku Tenggara, sehingga kita menjadi bagian dari sejarah tersebut. Ini adalah pesta demokrasi rakyat, pilkada  terbesar sepanjang sejarah bangsa ini," ujarnya.

Kontestasi Pilkada adalah pesta demokrasi rakyat yang harus  membuat masyarakat bahagia. Pilkada harus aman dan dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip integritas.

"Kita harus mengubah sudut pandang,  pemilu yang awalnya dianggap sebagai ajang kontestasi politik dan perebutan kekuasaan belaka, menjadi ajang memperkuat rasa kesatuan dan persatuan dari kebhinnekaan bangsa Indonesia. Oleh sebab itu, semua bertanggung jawab untuk dapat menciptakan ekosistem pilkada yang sehat," kata dia.

Dalam konteks tersebut Pj Jasmono   mengajak seluruh pihak terkait dan elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif  menyukseskan agenda politik   bagi kepentingan daerah dan masyarakat Evav.

"Ingatlah  pilkada  sebagai pesta demokrasi rakyat akan sangat menentukan masa depan daerah dan masyarakat ke depan. Gunakan hak pilih,  datanglah ke TPS  untuk menyalurkan pilihan sesuai hati nurani. Jaga Stabilitas keamanan dan ketertiban di daerah ini sebagai syarat utama untuk menjamin suksesnya pelaksanaan Pilkada," tandasnya. (DS).

Pewarta: Relis

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024