Ambon (Antara Maluku) - Mendagri Gamawan Fauzi mengarahkan agar penyelenggaraan acara pelantikan Gubernur-Wagub Maluku di Ambon pada 10 Maret 2014 berlangsung khidmat.
"Arahan Mendagri disampaikan saat pertemuan pembahasan persiapan pelantikan Gubernur-Wagub Maluku di Jakarta pada 5 Maret 2014," kata Sekda Maluku Ros Far-Far di Ambon, Jumat.
Mendagri dijadwalkan tiba di Ambon pada Minggu (9/3), selanjutnya kembali ke Jakarta Selasa(11/3) pagi.
"Jadi pemantapan persiapan dilakukan di Jakarta setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerbitkan SK pelantikan tanggal 26 Februari 2014," ujar Sekda.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Maluku Saut Situmorang mengakui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengarahkan agar mempersiapkan pelantikan Gubernur-Wagub setempat periode 2014 - 2019.
"Saya dikirimi faxmile oleh Dirjen Otda Kemendagri Djohermansyah Djohan pada 3 Februari agar mempersiapkan pelantikan Gubernur - Wagub Maluku," katanya.
Saut menyambut gembira arahan Dirjen Otda karena itu merupakan bagian dari tugasnya sebagai Penjabat Gubernur Maluku setelah dilantik Mendagri Gamawan Fauzi di Jakarta pada 23 Oktober 2013.
"Rasanya tugas yang dipercayakan kepada saya telah diemban seoptimalnya sehingga Maluku dalam waktu dekat memiliki Gubernur - Wagub definitif," tegasnya.
Dengan demikian, lanjut Saut, berbagai isu yang sengaja diprovokasikan bahwa dia menghambat pelantikan Gubernur - Wagub Maluku hasil pilkada putaran kedua pada 14 Desember 2013 termentahkan.
"Apa dasar saya dituding menghambat penerbitan SK untuk pelantikan Gubernur-Wagub?" katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
"Arahan Mendagri disampaikan saat pertemuan pembahasan persiapan pelantikan Gubernur-Wagub Maluku di Jakarta pada 5 Maret 2014," kata Sekda Maluku Ros Far-Far di Ambon, Jumat.
Mendagri dijadwalkan tiba di Ambon pada Minggu (9/3), selanjutnya kembali ke Jakarta Selasa(11/3) pagi.
"Jadi pemantapan persiapan dilakukan di Jakarta setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerbitkan SK pelantikan tanggal 26 Februari 2014," ujar Sekda.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Maluku Saut Situmorang mengakui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengarahkan agar mempersiapkan pelantikan Gubernur-Wagub setempat periode 2014 - 2019.
"Saya dikirimi faxmile oleh Dirjen Otda Kemendagri Djohermansyah Djohan pada 3 Februari agar mempersiapkan pelantikan Gubernur - Wagub Maluku," katanya.
Saut menyambut gembira arahan Dirjen Otda karena itu merupakan bagian dari tugasnya sebagai Penjabat Gubernur Maluku setelah dilantik Mendagri Gamawan Fauzi di Jakarta pada 23 Oktober 2013.
"Rasanya tugas yang dipercayakan kepada saya telah diemban seoptimalnya sehingga Maluku dalam waktu dekat memiliki Gubernur - Wagub definitif," tegasnya.
Dengan demikian, lanjut Saut, berbagai isu yang sengaja diprovokasikan bahwa dia menghambat pelantikan Gubernur - Wagub Maluku hasil pilkada putaran kedua pada 14 Desember 2013 termentahkan.
"Apa dasar saya dituding menghambat penerbitan SK untuk pelantikan Gubernur-Wagub?" katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014