Pemerintah Kota Ambon, Maluku  melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) melakukan renovasi rumah susun (Rusun) Aparatur Sipil Negeri (ASN) di Desa Nania, Kecamatan Teluk Ambon agar lebih layak huni. 

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Ambon Ivon Latuputty di Ambon, Sabtu  mengatakan  kondisi rusun yang dibangun  2018,sudah tidak layak sehingga harus dilakukan renovasi menggunakan anggaran yang bersumber dari Kementerian PUPR melalui Balai Perumahan.

Ia mengatakan, rusun Nania dibangun pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang diperuntukkan bagi ASN kota Ambon.

"Rusun tersebut dibangun empat lantai tipe 36 dan 86 kamar dengan  harga sewa mulai dari Rp1  hingga Rp3 juta per tahun," katanya. 

Dijelaskan, esensi dari rumah susun diperuntukkan untuk ASN Pemkot Ambon,  sebagai bentuk kemudahan dan dukungan pemerintah. 

Penempatan rumah susun juga telah diatur dalam Peraturan Wali kota (Perwali) Ambon, yakni maksimal selama lima tahun dan akan akan tinjau setiap tahun.

"Jangka waktu untuk dihuni paling cepat dua tahun dan paling lama lima tahun, kita tidak akan memperpanjang jika sudah menempati lima tahun, melainkan memberikan kesempatan bagi penghuni lainnya dapat merasakan tinggal di rumah susun tersebut. Jangan menjadikan Rusun sebagai tempat tinggal hingga pensiun, " katanya. 

Kondisi yang terjadi katanya, rusun tersebut dikhususkan bagi ASN Pemkot Ambon, ternyata ada penghuni yang bukan ASN pemkot. 

Penghuni rusun saat ini, akan dipindahkan karena bangunan akan direnovasi menjadi lebih modern dan layak ditempati. 

Dalam Perwali penempatan rusun lanjutnya, harus ada surat keterangan dari Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan surat keterangan dari Lurah/ RT yang menyatakan bahwa memang betul calon penghuni tidak mempunyai rumah, atau sementara proses pembangunan rumah. 

"Jika tidak ada surat keterangan, ASN yang bersangkutan tidak bisa di berikan kesempatan untuk tinggal di rumah susun itu, supaya ketika batas waktu selesai, mereka keluar dan orang lain masuk dan semua orang terbantu, " katanya. 

Selain renovasi bangunan rusun, beberapa hal juga akan dibenahi seperti penjagaan (keamanan) di daerah tersebut.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024