Jakarta (Antara Maluku) - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan Yayasan Planet Inovasi memiliki misi yang sejalan dengan kementerian yang dipimpinnya, yaitu membangun ketahanan bangsa.
"Saya dukung Planet Inovasi karena ini sejalan dengan tupoksi kami, salah satunya membangun kekuatan pertahanan nonmiliter," kata Menhan di sela-sela menghadiri panggung pemuda kebangsaan sekaligus peluncuran Yayasan Planet Inovasi di Jakarta, Minggu.
Purnomo mengatakan bahwa kehadiran Planet Inovasi sangat menggembirakan, terutama karena yayasan yang sebagian besar pendirinya adalah alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) turut merangkul generasi muda.
Ketua Dewan Pengurus Yayasan Planet Inovasi Avanti Fontana mengatakan bahwa terbentuknya yayasan tersebut karena adanya keprihatinan atas kondisi bangsa saat ini.
"Kami melihat terkikisnya rasa kebangsaan dan melihat Indonesia beberapa puluh tahun ke depan akan dipimpin generasi muda saat ini. Kami merasa perlu untuk membangkitkan kembali rasa kebangsaan itu," kata Avanti.
Menurut Avanti, kata kuncinya adalah inovasi yang memberikan dampak ekonomi dan sosial secara luas untuk ketahanan bangsa.
"Fokus dari berbagai inovasi yang dihasilkan generasi muda harus bermanfaat secara ekonomi dan sosial bagi kemajuan bangsa serta keberdayaan masyarakat," kata pengajar strategi dan manajemen inovasi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tersebut.
Avanti menegaskan bahwa yayasan yang didirikan Januari lalu terbuka bagi siapa saja dan nonpartisan.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Planet Inovasi Sugihardjo mengatakan bahwa konsepsi wawasan kebangsaan bukan hanya sekadar rumusan yang berfungsi sebagai slogan belaka, melainkan harus dimaknai, dituangkan, dan diimplementasikan dalam dinamika kehidupan bermasyarakat.
"Maka, didirikan Yayasan Planet Inovasi sebagai wahana berjejaring dan bersinergi semua komponen bangsa untuk mendorong gerakan inovasi berkebangsaan," kata Sugihardjo.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
"Saya dukung Planet Inovasi karena ini sejalan dengan tupoksi kami, salah satunya membangun kekuatan pertahanan nonmiliter," kata Menhan di sela-sela menghadiri panggung pemuda kebangsaan sekaligus peluncuran Yayasan Planet Inovasi di Jakarta, Minggu.
Purnomo mengatakan bahwa kehadiran Planet Inovasi sangat menggembirakan, terutama karena yayasan yang sebagian besar pendirinya adalah alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) turut merangkul generasi muda.
Ketua Dewan Pengurus Yayasan Planet Inovasi Avanti Fontana mengatakan bahwa terbentuknya yayasan tersebut karena adanya keprihatinan atas kondisi bangsa saat ini.
"Kami melihat terkikisnya rasa kebangsaan dan melihat Indonesia beberapa puluh tahun ke depan akan dipimpin generasi muda saat ini. Kami merasa perlu untuk membangkitkan kembali rasa kebangsaan itu," kata Avanti.
Menurut Avanti, kata kuncinya adalah inovasi yang memberikan dampak ekonomi dan sosial secara luas untuk ketahanan bangsa.
"Fokus dari berbagai inovasi yang dihasilkan generasi muda harus bermanfaat secara ekonomi dan sosial bagi kemajuan bangsa serta keberdayaan masyarakat," kata pengajar strategi dan manajemen inovasi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tersebut.
Avanti menegaskan bahwa yayasan yang didirikan Januari lalu terbuka bagi siapa saja dan nonpartisan.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Planet Inovasi Sugihardjo mengatakan bahwa konsepsi wawasan kebangsaan bukan hanya sekadar rumusan yang berfungsi sebagai slogan belaka, melainkan harus dimaknai, dituangkan, dan diimplementasikan dalam dinamika kehidupan bermasyarakat.
"Maka, didirikan Yayasan Planet Inovasi sebagai wahana berjejaring dan bersinergi semua komponen bangsa untuk mendorong gerakan inovasi berkebangsaan," kata Sugihardjo.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014