Kota Ambon berhasil meraih penghargaan peringkat ketiga kota layak wirausaha muda yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan olahraga, kata Penjabat Wali Kota Ambon, Dominggus N Kaya.
Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda kota Ambon dinobatkan peringkat ketiga kota layak wirausaha muda oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, katanya, Senin.
Ia mengatakan, penghargaan yang dicapai merupakan upaya yang dilakukan oleh semua pihak sehingga mampu bersaing di tingkat nasional dan mengungguli daerah lain di Indonesia.
"Kita mewakili provinsi Maluku bersaing dengan semua daerah dan berhasil meraih peringkat ketiga, selain Kota Banjarmasin yang menduduki posisi kedua dan Kabupaten Sleman di peringkat pertama, " katanya.
Capaian Ini katanya, merupakan wujud dari saling mendukung semua pihak dalam hal ini organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sehingga membentuk komunitas atau ekosistem Kota Ambon sebagai Kota Layak Wirausaha muda.
Ia menyatakan, tantangan utama yang dihadapi generasi muda saat ini adalah bagaimana penguasaan terhadap teknologi informasi dan komunikasi.
Selain itu literasi digital yang tetap harus diimbangi dengan penguatan nilai-nilai moral bangsa.
Karena itu, dirinya juga meminta kepada setiap OPD terkait yang berada di bawah lingkup kerja, agar dapat menunjang setiap upaya dalam meningkatkan daya saing oleh pada pemuda di kota ini.
"Kita berharap program dari semua OPD terus menunjang sehingga pemuda kita juga bisa berkarya, berwirausaha tetapi mereka juga bukan saja dari pihak pemerintah bagaimana mendorong, membantu, memfasilitasi," ujarnya.
Ia menambahkan, selain menerima bantuan dan perhatian oleh Pemerintah, Pemuda juga harus mampu menjadi independen, mandiri, serta terus memiliki semangat perjuangan dalam diri sebagai generasi muda yang akan memajukan bangsa ini ke depan, dengan inovasi dan karya yang dimiliki.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda kota Ambon dinobatkan peringkat ketiga kota layak wirausaha muda oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, katanya, Senin.
Ia mengatakan, penghargaan yang dicapai merupakan upaya yang dilakukan oleh semua pihak sehingga mampu bersaing di tingkat nasional dan mengungguli daerah lain di Indonesia.
"Kita mewakili provinsi Maluku bersaing dengan semua daerah dan berhasil meraih peringkat ketiga, selain Kota Banjarmasin yang menduduki posisi kedua dan Kabupaten Sleman di peringkat pertama, " katanya.
Capaian Ini katanya, merupakan wujud dari saling mendukung semua pihak dalam hal ini organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sehingga membentuk komunitas atau ekosistem Kota Ambon sebagai Kota Layak Wirausaha muda.
Ia menyatakan, tantangan utama yang dihadapi generasi muda saat ini adalah bagaimana penguasaan terhadap teknologi informasi dan komunikasi.
Selain itu literasi digital yang tetap harus diimbangi dengan penguatan nilai-nilai moral bangsa.
Karena itu, dirinya juga meminta kepada setiap OPD terkait yang berada di bawah lingkup kerja, agar dapat menunjang setiap upaya dalam meningkatkan daya saing oleh pada pemuda di kota ini.
"Kita berharap program dari semua OPD terus menunjang sehingga pemuda kita juga bisa berkarya, berwirausaha tetapi mereka juga bukan saja dari pihak pemerintah bagaimana mendorong, membantu, memfasilitasi," ujarnya.
Ia menambahkan, selain menerima bantuan dan perhatian oleh Pemerintah, Pemuda juga harus mampu menjadi independen, mandiri, serta terus memiliki semangat perjuangan dalam diri sebagai generasi muda yang akan memajukan bangsa ini ke depan, dengan inovasi dan karya yang dimiliki.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024