Ambon (Antara Maluku) - Ruang raga produk hasil riset oleh berbagai pusat penelitian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), siap dibuka untuk umum di Balai Konservasi Biota Laut (BKBL) LIPI Ambon.

"Ruang raga ini sudah dibuat sejak tahun kemarin tapi belum dibuka untuk umum, percobaan pertama akan kami lakukan bersamaan dengan perubahan status BKBL LIPI menjadi Pusat Penelitian (Puslit) Laut Dalam, 13 Mei mendatang," kata Humas BKBL LIPI Ambon Roderyck L. Ch. Dompeipen, di Ambon, Rabu.

Ia mengatakan ruang raga produk LIPI tersebut dibuat untuk memperkenalkan LIPI secara keseluruhan kepada masyarakat Ambon, sebagai lembaga yang tidak hanya meneliti tentang kelautan dan perikanan tetapi juga di berbagai bidang ilmu lainnya.

"Selama ini masyarakat Ambon hanya melihat LIPI sebagai sebuah lembaga tetapi tidak memahami sebenarnya apa yang telah dikerjakan oleh LIPI sebagai lembaga penelitian, dalam hal ini banyak sekali penelitian maupun produk hasil riset yang dibuat dan dapat berguna bagi masyarakat," katanya.

Dikatakannya, sejauh ini berbagai pusat penelitian LIPI telah menciptakan produk-produk handal dan bersertifikasi, juga produk tepat guna yang bisa dimanfaatkan untuk rumah tangga maupun Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Ia mencontohkan, hasil riset pengemasan dan pengawetan makanan siap saji yang dapat mempertahankan kualitas makanan tersebut selama berhari-hari.

"Produk hasil riset LIPI banyak digunakan untuk membantu UMKM masyarakat, terutama teknomogi tepat guna membantu mempermudah dan meringankan proses kerja," ucapnya.

Lebih lanjut Roderyck menjelaskan, produk LIPI yang dipamerkan di ruang raga BKBL Ambon berasal dari Pusat Penelitian (Puslit) Tenaga Listrik dan Mekatronik, Puslit Kimia, Puslit Fisika, dan Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna.

"Yang kita tampilkan kembanyakan dalam bentuk brosur karena biasanya produk riset hanya protipe, ada juga yang tidak bisa dibawa ke sini karena berupa cairan kimia sehingga tidak bisa dibawa oleh pesawat dan sebagainya," ujarnya.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014