Ambon (Antara Maluku) - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon akan membangun pos keamanan masyarakat di dua kawasan yakni Air Salobar dan Pohon Mangga, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.
"Pembangunan pos keamanan dilakukan karena sering terjadi aksi saling lempar antarwarga Pohon Mangga dan warga Air Salobar, membuat kami segera membangun pos keamanan di kawasan tersebut," kata Wakil Wali kota Ambon, Sam Latuconsina di Ambon, Jumat.
Menurut dia, pos keamanan tersebut akan ditempati Sipur Yonif 733 guna mengantisipasi bentrokan antarwarga.
"Saya sudah bertemu Komandan Yonif 733 untuk melakukan penjagaan di kawasan tersebut, dan dipastikan mulai pekan depan pos keamanan mulai dibangun," katanya.
Wawali Sam mengatakan, lahan pembangunan pos keamanan telah tersedia. Pemilik lahan juga telah menyetujui proses pembangunan pos pada perbatasan Pohon Mangga dan Air Salobar.
"Lokasi sudah ada dan pemilik tanah juga telah bersedia lahannya disiapkan untuk membangunan pos keamanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, pos keamanan pada perbatasan lokasi bentrok diharapkan dapat mengatasi kontak fisik antarwarga Pohon Mangga dan Air Salobar.
"Kalau ada pos ini mungkin keamanan akan terjaga dan kontak fisik antara teman-teman. Dan kawasan Pohon Mangga juga kita sudah rencanakan pengamanannya lebih persuasif dan komunikatif," ucapnya.
Pihaknya, kata Sam akan meninjau langsung proses pembangunan pos keamanan tersebut.
"Pekan depan saya akan turun langsung untuk melihat pembangunan pos tersebut. Diharapkan pos tersebut akan dibangun dua sampai tiga hari," katanya.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu, terjadi aksi saling lempar dua warga di kawasan tersebut. Bentrokan terjadi sekitar pukul 19.26 WIT, dan dugaan dipicu oleh aksi pelemparan sejumlah rumah warga air Salobar oleh orang tidak dikenal (OTK).
Aksi pelemparan itu memicu kemarahan warga Air Salobar, dan terjadilah konsentrasi massa diantara kedua kelompok, yang berujung saling lempar dengan batu.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
"Pembangunan pos keamanan dilakukan karena sering terjadi aksi saling lempar antarwarga Pohon Mangga dan warga Air Salobar, membuat kami segera membangun pos keamanan di kawasan tersebut," kata Wakil Wali kota Ambon, Sam Latuconsina di Ambon, Jumat.
Menurut dia, pos keamanan tersebut akan ditempati Sipur Yonif 733 guna mengantisipasi bentrokan antarwarga.
"Saya sudah bertemu Komandan Yonif 733 untuk melakukan penjagaan di kawasan tersebut, dan dipastikan mulai pekan depan pos keamanan mulai dibangun," katanya.
Wawali Sam mengatakan, lahan pembangunan pos keamanan telah tersedia. Pemilik lahan juga telah menyetujui proses pembangunan pos pada perbatasan Pohon Mangga dan Air Salobar.
"Lokasi sudah ada dan pemilik tanah juga telah bersedia lahannya disiapkan untuk membangunan pos keamanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, pos keamanan pada perbatasan lokasi bentrok diharapkan dapat mengatasi kontak fisik antarwarga Pohon Mangga dan Air Salobar.
"Kalau ada pos ini mungkin keamanan akan terjaga dan kontak fisik antara teman-teman. Dan kawasan Pohon Mangga juga kita sudah rencanakan pengamanannya lebih persuasif dan komunikatif," ucapnya.
Pihaknya, kata Sam akan meninjau langsung proses pembangunan pos keamanan tersebut.
"Pekan depan saya akan turun langsung untuk melihat pembangunan pos tersebut. Diharapkan pos tersebut akan dibangun dua sampai tiga hari," katanya.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu, terjadi aksi saling lempar dua warga di kawasan tersebut. Bentrokan terjadi sekitar pukul 19.26 WIT, dan dugaan dipicu oleh aksi pelemparan sejumlah rumah warga air Salobar oleh orang tidak dikenal (OTK).
Aksi pelemparan itu memicu kemarahan warga Air Salobar, dan terjadilah konsentrasi massa diantara kedua kelompok, yang berujung saling lempar dengan batu.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014