Ternate (Antara Maluku) Bank Indonesia (BI) Perwakilan Maluku Utara (Malut) mencatat selama Ramadan hingga menjelang Lebaran penarikan dana nasabah pada perbankan di daerah ini diperkirakan mencapai Rp430 miliar.

"Penarikan dana nasabah di perbankan selama Ramadan 1435H hingga menjelang lebaran sekitar Rp430 miliar atau meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan dengan bulan Ramadhan tahun lalu," kata Kepala BI Perwakilan Malut, Boediono di Ternate, Kamis.

Ia mengatakan, tercatat dua buah bank yang menarik dananya lebih dari Rp100 miliar pada Ramadhan tahun ini, padahal biasanya hanya terdapat 1 bank yang menarik lebih dari Rp100 miliar.

"Penarikan oleh perbankan yang sangat signifikan ini menunjukkan semakin besarnya peranan perbankan bagi masyarakat Provinsi Malut," katanya.

Selain itu, penarikan dana di perbankan disebabkan oleh beberapa hal diantaranya pembayaran THR dan pencairan gaji ke 13 bagi PNS.

"Peningkatan yang cukup signifikan ini telah diantisipasi oleh Bank Indonesia dengan menyediakan dana lebih dari Rp 600 miliar sebelum bulan Ramadhan 1435 H yang lalu," ujarnya.

Boediono menyatakan, berdasarkan pengalaman sebelumnya, uang yang ditarik oleh perbankan ketika bulan Ramadhan setiap tahunnya, akan kembali ke kas Bank Indonesia pada bulan selanjutnya minimal 20 persen dari jumlah tarikan yang dilakukan.

"Dengan begitu, BI optimis lebih dari Rp80 miliar akan kembali ke kas Bank Indonesia Provinsi Malut pada periode bulan Agustus-September Tahun 2013," katanya.

Selain itu, BI Perwakilan Malut juga mencatat, jumlah uang yang ditukarkan oleh masyarakat Maluku Utara mencapai Rp17,3 miliar atau meningkat 14 persen dibandingkan dengan bulan Ramadan tahun lalu.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014