Ambon (Antara Maluku) - Pengurus Masjid Alfatah Ambon mengumpulkan Zakat Fitrah untuk diberikan kepada orang-orang miskin sebelum sholat ied.
"Kami sedang mengumpulkan zakat fitrah untuk disalurkan kepada orang-orang yang berhak menerimanya," kata Imam besar Masjid Raya Alfatah Ambon, H.R. Hasanusi, di Ambon, Jumat.
Hasanusi mengakui, pihaknya bukan sebagai koordinator zakat tetapi hanya bertugas menerima dan menyalurkan kepada orang-orang yang sudah tercatat namanya sebagai penerima zakat fitrah sebelum hari Raya Idul Fitri.
"Zakat fitrah akan diserahkan dua hari atau tiga hari sebelum Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Menurut Hasanusi, zakat fitrah merupakan bentuk pertolongan kepada umat Islam, baik kaya maupun miskin sehingga mereka dapat berkonsentrasi penuh untuk beribadah kepada Allah dan bersukacita dengan segala anugerah yang diterima.
Hasanusi menegaskan, setiap orang yang menyerahkan zakat fitrah baik yang dalam bentuk uang maupun beras akan dicatat. Besarnya zakat fitrah setiap orang dalam bentuk uang sebesar Rp30.000,- sedangkan dalam bentuk beras sebanyak 2,5 kg.
"Tetapi biasanya kami memberikan dalam bentuk makanan pokok dari hasil pertanian berupa beras atau umbi-umbian," katanya.
Mereka yang berhak menerima zakat fitrah adalah orang-orang yang sudah tercatat namanya oleh Ketua RT/RW di tempat tinggalnya masing-masing.
Hasanusi menambahkan, kesadaran umat Islam mengeluarkan zakat setiap tahun semakin meningkat.
"Esensi dari zakat fitrah khusus hanya diberikan setiap menjelang hari raya, supaya pada saat merayakan lebaran tidak ada orang yang lapar atau tidak ada orang yang meminta-minta," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
"Kami sedang mengumpulkan zakat fitrah untuk disalurkan kepada orang-orang yang berhak menerimanya," kata Imam besar Masjid Raya Alfatah Ambon, H.R. Hasanusi, di Ambon, Jumat.
Hasanusi mengakui, pihaknya bukan sebagai koordinator zakat tetapi hanya bertugas menerima dan menyalurkan kepada orang-orang yang sudah tercatat namanya sebagai penerima zakat fitrah sebelum hari Raya Idul Fitri.
"Zakat fitrah akan diserahkan dua hari atau tiga hari sebelum Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Menurut Hasanusi, zakat fitrah merupakan bentuk pertolongan kepada umat Islam, baik kaya maupun miskin sehingga mereka dapat berkonsentrasi penuh untuk beribadah kepada Allah dan bersukacita dengan segala anugerah yang diterima.
Hasanusi menegaskan, setiap orang yang menyerahkan zakat fitrah baik yang dalam bentuk uang maupun beras akan dicatat. Besarnya zakat fitrah setiap orang dalam bentuk uang sebesar Rp30.000,- sedangkan dalam bentuk beras sebanyak 2,5 kg.
"Tetapi biasanya kami memberikan dalam bentuk makanan pokok dari hasil pertanian berupa beras atau umbi-umbian," katanya.
Mereka yang berhak menerima zakat fitrah adalah orang-orang yang sudah tercatat namanya oleh Ketua RT/RW di tempat tinggalnya masing-masing.
Hasanusi menambahkan, kesadaran umat Islam mengeluarkan zakat setiap tahun semakin meningkat.
"Esensi dari zakat fitrah khusus hanya diberikan setiap menjelang hari raya, supaya pada saat merayakan lebaran tidak ada orang yang lapar atau tidak ada orang yang meminta-minta," ujarnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014