Ambon (Antara Maluku) - Puncak arus balik Lebaran melalui pelabuhan Yos Sudarso Kota Ambon diperkirakan akan terjadi pada Minggu (3/8).
"Puncak arus balik akan terjadi Minggu bersamaan dengan tibanya KM Tidar yang berlayar dari pelabuhan Tanjung Priok," kata Manager Usaha PT Pelni Cabang Ambon Samto, di Ambon, Kamis.
Menurutnya berdasarkan informasi yang peroleh KM. Tidak yang berangkat pada Rabu (30/7) juga mengangkut 349 penumpang mudik, di mana sebagian besar tujuan Ambon dan Bau-Bau (Sulawesi Tenggara).
"Informasi yang diperoleh banyak pemudik juga akan naik dari pelabuhan yang disinggahi dengan tujuan Ambon diantaranya dari Surabaya (Jawa Timur), Makassar (Sulawesi Selatan) dan Bau-Bau (Sultra) serta Namlea Pulau Buru, Maluku," katanya.
Setelah menyinggahi Ambon, kapal tersebut juga akan mengangkut pemudik dengan tujuan beberapa kota di Maluku yakni Pulau Banda (Maluku Tengah), Kota Tual dan Dobo (Kepulauan Aru) serta Kaimana, provinsi Papua Barat.
Samto juga mengatakan, KM. Ngapulu yang berlayar dari Toli-Toli, Pantoloan (Sulteng-red), Balikpapan, Makassar, Bau-Bau (Sultra), Namlea (Pulau Buru) akan tiba di pelabuhan Yos Sudarso pada Senin (4/8), namun diperkirakan jumlah pemudik yang kembali dengan memanfaatkan jasa kapal putih tersebut tidak terlalu banyak.
"Jumlah pemudik yang kembali ke Ambon menggunakan jasa KM. Ngapulu kemungkinan tidak terlalu banyak karena kebanyakan telah menggunakan KM. Tidar, khususnya dari Makassar dan Bau-Bau," katanya.
Setelah menyinggahi Kota Ambon, KM. Ngapulu akan melanjutkan perjalanan dengan mengangkut penumpang tujuan ke Banda, Tual, Dobo (Kebupaten Aru) serta sejumlah kota di provinsi Papua Barat yakni Sorong, Fakfak, Nabire, Serui dan Manokwari.
Samto memperkirakan tidak akan terjadi lonjakan arus balik penumpang baik yang tiba maupun berangkat melalui pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
Begitu pun arus baliuk penumpang melalui pelabuhan Slamet Riyadi yang dikhususkan untuk pelayaran antarpulau menuju Seram Utara, Maluku Tengah, Pulau Buru dan Buru Selatan juga diperkirakan akan mencapai puncak pada Minggu (3/8) dan Senin (4/8).
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
"Puncak arus balik akan terjadi Minggu bersamaan dengan tibanya KM Tidar yang berlayar dari pelabuhan Tanjung Priok," kata Manager Usaha PT Pelni Cabang Ambon Samto, di Ambon, Kamis.
Menurutnya berdasarkan informasi yang peroleh KM. Tidak yang berangkat pada Rabu (30/7) juga mengangkut 349 penumpang mudik, di mana sebagian besar tujuan Ambon dan Bau-Bau (Sulawesi Tenggara).
"Informasi yang diperoleh banyak pemudik juga akan naik dari pelabuhan yang disinggahi dengan tujuan Ambon diantaranya dari Surabaya (Jawa Timur), Makassar (Sulawesi Selatan) dan Bau-Bau (Sultra) serta Namlea Pulau Buru, Maluku," katanya.
Setelah menyinggahi Ambon, kapal tersebut juga akan mengangkut pemudik dengan tujuan beberapa kota di Maluku yakni Pulau Banda (Maluku Tengah), Kota Tual dan Dobo (Kepulauan Aru) serta Kaimana, provinsi Papua Barat.
Samto juga mengatakan, KM. Ngapulu yang berlayar dari Toli-Toli, Pantoloan (Sulteng-red), Balikpapan, Makassar, Bau-Bau (Sultra), Namlea (Pulau Buru) akan tiba di pelabuhan Yos Sudarso pada Senin (4/8), namun diperkirakan jumlah pemudik yang kembali dengan memanfaatkan jasa kapal putih tersebut tidak terlalu banyak.
"Jumlah pemudik yang kembali ke Ambon menggunakan jasa KM. Ngapulu kemungkinan tidak terlalu banyak karena kebanyakan telah menggunakan KM. Tidar, khususnya dari Makassar dan Bau-Bau," katanya.
Setelah menyinggahi Kota Ambon, KM. Ngapulu akan melanjutkan perjalanan dengan mengangkut penumpang tujuan ke Banda, Tual, Dobo (Kebupaten Aru) serta sejumlah kota di provinsi Papua Barat yakni Sorong, Fakfak, Nabire, Serui dan Manokwari.
Samto memperkirakan tidak akan terjadi lonjakan arus balik penumpang baik yang tiba maupun berangkat melalui pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
Begitu pun arus baliuk penumpang melalui pelabuhan Slamet Riyadi yang dikhususkan untuk pelayaran antarpulau menuju Seram Utara, Maluku Tengah, Pulau Buru dan Buru Selatan juga diperkirakan akan mencapai puncak pada Minggu (3/8) dan Senin (4/8).
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014