Ambon (Antara Maluku) - Ketua Komisi D DPRD Maluku Suhfi Majid mengjak para kepala sekolah dan guru di Kabupaten Seram Bagian Barat menjaga semangat mengabdi dan memberi dedikasi terbaik untuk kemajuan pendidikan di daerah itu.

"Pendidikan adalah investasi masa depan. Apa yang dilakukan saat ini tidak akan langsung terlihat namun merupakan buah karya yang pada waktunya akan dipetik. Dedikasi yang dikaryakan pada hari ini adalah upaya untuk membangkitkan masa depan," kata Suhfi yang dihubungi dari Ambon, Senin.

Ajakan tersebut disampaikan Suhfi saat melakukan pertemuan dengan 350 guru dan kepsek di aula SMA Negeri 1 Piru, Ibu Kota Kabupaten SBB.

Dia menekankan pendidikan adalah senjata untuk melakukan perubahan dan tidak dapat dipungkiri, perubahan dimanapun dapat diwujudkan ketika menjadikan pendidikan sebagai prioritas kebijakan pembangunan.

"Di mana-mana, berbagai perubahan bisa terwujud karena pendidikan menjadi prioritas dalam kebijakan pembangunan. Saya ajak kita semuanya untuk menjadi unsur pelopor perubahan tersebut", tandasnya.

Guru dan kepsek adalah unsur paling inti dalam penyelenggaraan pendidikan, maka dibutuhkan pola pikir yang positif ketika ada semangat membangun kebangkitan pendidikan di Maluku termasuk SBB.

"Guru adalah inti pendidikan kita. Jika guru berkualitas dan memiliki kompetensi serta dedikasi kuat maka kebangkitan pendidikan Maluku adalah niscaya," papar Suhfi Majid.

Sinyalemen ini ditegaskan karena adanya hasil UKG para guru di Maluku bertahan pada peringkat ke 32 secara nasional selama tiga tahun berturut-turut.

"Kita punya soal dengan hasil UKG. Jika peringkat Maluku masih 32 secara nasional maka butuh keseriusan untuk berbenah, karena bila dibanding dengan Propinsi Papua yang peringkat 19 maka hasil UKG Maluku masih jauh tertinggal," tegasnya.

Untuk mengejar ketertinggalan ini harus dibutuhkan kebijakan dan kerja keras yang serius dan langkah progresif telah disepakati oleh Komisi D dengan Diknas Maluku untuk penguatan kapasitas guru dalam bentukn pra Uji Kompetensi Guru (UKG).

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015