Ambon (Antara Maluku) - Harga telur ayam ras yang ditawarkan para pedagang di Kota Ambon, Maluku, mulai bergerak turun hingga mencapai Rp1.250/butir.

Di lokasi pasar Mardika dan Nusaniwe, Rabu, para pedagang menawarkan harga telur ayam ras muilai dari Rp1.250 hingga Rp1.300/butir atau turun dari sebelumnya Rp1.400 hingga Rp1.500/butir.

"Harga telur di tingkat agen pemasok sudah mulai turun dalam dua hari belakangan ini sehingga mempengaruhi harga di pasar," kata Rossa pedagang telur ayam ras dilokasi pasar Mardika.

Selain harganya turun persediaan telur ayam di pasar juga cukup banyak karena pasokan dari Pulau Jawa lancar.

Marry, seorang ibu rumah tangga yang bermukim di kawasan Manggadua, mengaku senang harga telur ayam ras turun.

"Mudah-mudahan harga telur ini bisa bertahan hingga beberapa hari ke depan, sehingga masyarakat kristiani yang akan melaksanakan acara resepsi terisitimewa keluarga yang anaknya akan ditabiskan menjadi anggota sidi gereja pada tanggal 29 Maret 2015 dapat memanfaatkan kesempatan ini," katanya.

Menjelang hari-hari besar keagamaan, harga telur maupun ikan segar biasanya bergerak naik dan bahkan melambung tinggi.

Caca Inang, agen pemasok telur dari Surabaya yang ditemui di tokonya di kawasan pasar Mardika, mengakui harga telur ayam di tingkat distributor mulai bergerak turun sejak dua hari lalu.

Dia mengatakan, harga telur yang ditawarkan kepada para pedagang di Kota Ambon turun dari sebelumnya Rp240.000/ikat (180 butir) menjadi Rp210.000, dengan harga di pasar berkisar antara Rp1.250 hingga Rp1.300/butir.

"Penerapan harga seperti itu sudah terbiasa selama ini, sebab para pedagang juga mencari keuntungan yang berlebihan, pada hal kalau dijual dengan harga Rp1.200/butir masih ada keuntungan," ujarnya.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015