Ambon (Antara Maluku) - Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Kota Ambon menilai polisi masih mengancam kebebasan pers melalui tindakan kekerasan yang sifatnya menghalangi wartawan menjalankan tugas reportase.

"Kekerasan yang dilakukan polisi terhadap pers cukup besar dan proses hukumnya jarang diselesaikan sampai ke jalur hukum," kata Ketua AJI Ambon Abdul Karim Angkotasan, saat berorasi dalam aksi demo memperingati Hari Kebebasan Pers sedunia tahun 2015, di depan pintu masuk halaman Markas Polda Maluku di Ambon, Senin.

Menurut dia, data yang dihimpun AJI menyebutkan sejak tahun 1992 terdapat 1.123 jurnalis dari berbagai penjuru dunia yang terbunuh akibat menjalankan tugas profesinya, dan ada 19 orang tewas pada tahun ini.

Di Indonesia, sejak tahun 1996 terdapat delapan kasus kematian jurnalis yang belum diusut tuntas oleh aparat kepolisian, ditambah lagi 38 kasus kekerasan yang terjadi sejak tanggal 3 Mei 2014 hingga 3 Mei 2015.

"12 dari 38 kasus kekerasan ini dilakukan oleh polisi, enam kasus dilakukan orang tak dikenal, empat kasus dilakukan satuan pengamanan, empat kasus oleh massa, dan sisanhya oleh oknum dari berbagai macam profesi," katanya.

Abdul menyatakan, catatan buruk untuk polisi masih bertambah dengan munculnya kasus pengancaman terhadap redaksi Info Baru, salah satu Harian terbitan Kota Ambon pada Selasa, (4/3) 2015.

Walau pun secara dispilin, pelaku (UR) telah menjalani masa hukuman setelah diputus bersalah dalam sidang disiplin di Mapolres Ambon, tetapi proses hukum secara pidana umum dari kasus ini tidak berjalan, katanya.

Mantan Ketua AJI Kota Ambon Insani Syahbarwati mengatakan, sampai saat ini belum ada pemanggilan polisi terhadap jurnalis yang menjadi saksi dalam kasus pengancaman tersebut sehingga mereka mendesak Polda Maluku segera menuntaskan kasusnya.

Aksi demo puluhan jurnalis ini diterima Kabid Humas Polda Maluku AKBP Hassan Mukadar yang berjanji akan meneruskan tuntutan wartawan ke Kapolda Maluku dan Dir Reskrimum, khususnya kasus pengancaman oleh oknum polisi di ruang redaksi Info Baru itu.

Demo memperingati Hari Kebebasan Pers sedunia itu diikuti puluhan wartawan anggota AJI Ambon, tidak terlihat peserta dari organisasi pers lain yang ada di kota ini.

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015