Ternate (Antara Maluku) - Kementerian Pariwisata menetapkan Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara (Malut) menjadi destinasi wisata selam di Indonesia, karena daerah ini memiliki potensi wisata selam yang sangat khas dan menarik.

"Di Indonesia belum banyak daerah yang ditetapkan menjadi destinasi wisata selam. Sejauh ini daerah yang sudah ditetapkan menjadi destinasi wisata selam baru Raja Ampat, Papua Barat, Wakatobi, Sulawesi Tenggara dan Halmahera Barat," kata Bupati Halmahera Barat Namto Hui Roba di Jailolo, Selasa.

Sesuai hasil survei yang dilakukan Pemkab Halmahera Barat bersama sejumlah organisasi selam di Indonesia, titik penyelaman di daerah itu mencapai lebih dari 30 titik dan masing-masing memiliki kekhasan tersendiri, baik dari segi terumbu karang maupun keanekaragaman ikannya.

Bupati mengatakan, faktor lain yang menjadi pertimbangan Kementerian Pariwisata menetapkan Halmahera Barat menjadi destinasi wisata selam di Indonesia adalah adanya keseriusan dan konsistensi pemkab setempat dalam melestarikan dan mempromosikan potensi wisata selam di daerah itu.

Upaya melestarikan potensi wisata selam di Halmahera Barat yang digencarkan pemkab setempat selama ini di antaranya melakukan transpalansi terumbu karang yang rusak serta mengeluarkan larangan penangkapan ikan menggunakan bom atau bahan kimia.

Sedangkan upaya mempromosikan potensi selam di Halmahera Barat yang dilakukan pemkab daerah itu, menurut Bupati Namto Hui Roba, di antaranya mengikuti pameran pariwisata, baik yang digelar diberbagai kota di Indoensia maupun di luar negeri.

Selain itu, menggelar Festival Teluk Jailolo setiap tahun, termasuk pada 2015 yang kini tengah berlangsung dengan menonjolkan berbagai kegiatan bahari, terutama kegiatan wisata selam.

"Adanya penetapan Halmahera Barat menjadi destinasi wisata selam di Indonesia diharapkan akan semakin meningkatkan arus kunjungan wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri di Halmahera Barat," ujarnya, menambahkan.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015