Ternate (Antara Maluku) - Badan Pusat Statistik Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara menggelar sosialisasi Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) 2015, diikuti 28 peserta dari SKPD terkait penanggulangan kemiskinan dan TNI/Polri dan perguruan tinggi.

"Sosialisasi ini dimaksudkan agar terjalin komunikasi dan koordinasi antarinstansi terkait sehingga PBDT 2015 berjalan baik dan lancar, serta menghasilkan data berkualitas bagi program perlindungan sosial," kata Wali Kota Tidore Kepulauan Achmad Mahifa di Ternate, Sabtu.

Sosialisasi Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) 2015 itu tindak lanjut surat edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 460/2254/SJ tanggal 5 Mei 2015 tentang Pemutakhiran Basis Data Terpadu Program Perlindungan Sosial (PBDT/PPLS) 2015.

Kegiatan PBDT 2015 dilakukan dalam rangka menyempurnakan dan memutakhirkan informasi rumah tangga dan individu yang terdapat dalam Basis Data Terpadu (BDT).

"Diharapkan kita dapat memperoleh informasi mengenai karakteristik rumah tangga sasaran secara lengkap dan akurat sehingga dapat mendukung perencanaan program pengentasan kemiskinan di Kota Tidore Kepulauan," ujarnya.

BDT merupakan sistem data elektronik yang memuat informasi sosial dan ekonomi rumah tangga berikut individu dengan tingkat kesejahteraan terendah yang digunakan dalam penetapan sasaran program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.

Program-program tersebut di antaranya Program Simpanan Keluarga Sejahtera, Program Bantuan Siswa Miskin atau Program Indonesia Pintar, Program Jaminan Kesehatan Nasional atau Program Indonesia Sehat.

Selain itu, program subsidi beras bagi masyarakat berpendapatan rendah (Raskin), program keluarga harapan (PKH), dan sebagainya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015