Ternate, 5/10 (Antara Maluku) - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-70 di Ternate, Maluku Utara, Senin, dimeriahkan dengan tarian soya-soya dan teaterikal perjalanan Sultan Babullah saat mengusir penjajah.

Danrem 152/Babullah, Kolonel Inf Syafrial usai upacara HUT TNI di lapangan Salero Ternate, mengatakan, mereka sengaja menampilkan tarian soya-soya dan teaterikal perjalanan Sultan Babullah untuk mengenang jasa Sultan Ternate itu ketika mengusir penjajah Portugis dari Maluku Utara.

Tarian Soya-Soya dan teaterikal yang melibatkan ratusan mahasiswa dan pelajar itu menceritakan bagaimana peranan Sultan Babullah yang mengetahui orang tuanya Sultan Khairun dibunuh secara keji di Benteng Nostra Kastela.

Selain tarian itu, kata Syafrial, panitia juga menampilkan demonstrasi bela diri militer (Yongmudo), sosio drama klosal Kepahlawanan Panglima besar Jendral Sudirman.

Upacara dengan tema "Bersama Rakyat TNI Hebat, Handal , Profesional, Siap Mengawal Kepentingan Nasional Menuju Indonesia Emas" yang bertindak sebagai Inspektur Upacara Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba.

Gubernur Abdul Gani saat membacakan amanat Presiden Joko Widodo menyatakan, TNI bisa kuat kalau didukung oleh rakyat.

Sebab, berkaca pada perjalanan Jenderal Soedirman saat melawan penjajah dalam keadaan sakit dan harus ditandu di medan perang melawan penjajahan kala itu, sehingga dirinya mengajak rakyat bersama TNI untuk mengawal NKRI.

Gubernur mengatakan, saat ini, untuk mendukung kekuatan TNI, maka harus adanya modernisasi Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutista), sehingga bisa mempertahankan NKRI dari berbagai ancaman Negara luar.

Oleh karena itu, dirinya juga memberi apresiasi kepada seluruh personel TNI di Maluku Utara yang membantu kerja-kerja Basarnas dalam memadamkan kebakaran hutan yang melanda sejumlah wilayah kabupaten/kota saat musim kemarau melanda daerah ini.

Pewarta: M. Ponting

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015