Ternate, 1/11 (Antara Maluku) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, Maluku Utara meminta warga, terutama yang tinggal di bantaran sungai agar mewaspadai banjir bandang menjelang musim penghujan.

Kepala BPBD Kota Ternate, Hasyim Yusuf, di Ternate, Sabtu, mengimbau masyarakat setempat agar lebih waspada musim hujan yang mulai melanda daerah ini.

Peringatan ini disampaikan mengingat adanya longsoran yang terjadi di Barangka Tugurara, bekas jalur lahar dingin menghantam rumah warga di sekitarnya.

Selain itu, di bantaran sungai tersebut juga terdapat tumpukan material gunung yang pada saat terjadinya hujan lebat bisa berpotensi memicu terjadinya banjir bandang.

"Kita mendapatkan informasi dari warga kalau Barangka Tugurara ada terjadi longsor, posisinya kurang lebih 2 KM dari arah bagian gunung Gamalama. BPBD bersama-sama dengan Dinas PU, Lurah Tubo dan Akehuda serta Dufa-Dufa sudah melakukan peninjauan di lokasi tersebut," ujar Hasyim.

Hasil peninjauan, ternyata benar terjadi longsoran di beberapa tempat yang menutupi sungai dan ada pohon besar yang tumbang di dalam sungai.

Menurutnya, setelah dilakukan peninjauan banyak masalah yang dihadapi seperti kebakaran hutan, tanah longsor serta menumpuknya material di puncak gunung Gamalama.

Pihak BPBD memandang perlu mengimbau masyarakat agar selalu waspada ketika terjadi hujan lebat.

"Masyarakat setempat harus waspada saat musim hujan dan ketika ada arahan dari pihak kelurahan, maka bergegaslah untuk mencari tempat yang dinilai aman," kata Hasyim.

Dia mengkhawatirkan timbunan material gunung, tanah longsor dan banyaknya pohon besar yang tumbang dapat menahan laju debit air, sehingga memicu terjadinya luapan air di jalur Barangka yang mengancam warga disekitarnya.

"Kalau terjadi hujan, maka masyarakat harus waspada, anak-anak harus dijaga dengan baik, bila perlu simpan dokumen-dokumen penting dan berharga untuk diselamatkan terlebih dahulu jika hujan deras berpotensi terjadi banjir," ujar Hasyim.

Pewarta: M. Ponting

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015